Perkenalkan, saya Addyani. Salam sejahtera bagi kita semua. Saya akan membagikan tulisan saya selama dalam perkuliahan di kampus mengenai faktor “X”.

Bagaikan sebuah istilah “Faktor X” berupa “cendela” pada sebuah bis dimana apabila bis mengalami kecelakaan maka penumpang segera mengamankan diri bila kita duduk ditengah apakah kita tetap mengantri untuk turun pada pintu? Tentu tidak!

Kita dapat mencari cara untuk keluar dengan jalan lain yaitu dengan memecahkan cendela bis dengan palu darurat sehingga tidak hanya keluar melalui pintu depan dan belakang bis ataupun pintu supir.

Dari hal tersebut selama kita dapat mengenal Faktor X dalam diri kita baik kelebihan dan kekurangan, yang dapat dikembangkan maka diperlukannya konsisten atau dapat ditekunkan untuk mencoba lebih baik dalam mencari jalan keluar pada sebuah masalah yang dihadapi.

Berikut beberapa Faktor X diri saya, yang didapatkan oleh penilaian dari diri sendiri dan teman saya. Yang pertama saya suka mencoba hal baru, karena semenjak diperkuliahan saya jauh dari rumah. Saya mencoba mengikuti kegiatan seperti HIMA yang memiliki pengalaman dalam berorganisasi.

Yang kedua saya juka suka jalan-jalan apalagi dengan partner :). Saya suka pergi kesuatu tempat untuk menghibur diri ketika sedang senggang, Yang saya suka jalan-jalan ketempat bersejarah dan kebun binatang. saya suka dengan history suatu tempat dan saya juga suka melihat keunikan hewan.

Dan dari beberapa teman saya mengatakan bahwa saya orang yang sabar, pengertian dan loyal. Karena saya dari diri sendiri juga senang ketika melihat teman-teman sekitar juga senang dan empaty kepada mereka.

Semoga dengan adanya tulisan ini dapat bermanfaat dan membuat kita dapat lebih baik kedepannya. Saran dan kritik sangat diperlukan untuk menambah wawasan saya. Terimakasih telah membaca.

WorkHard, PrayHard, ReinHard