السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Selamat malam teman teman!

Praktikum kedua kali ini kita belajar tentang penggunaan operator aritmatika seperti +,-,*,/ dan % ( modulus ) dan operator unary seperti – (minus), ++ (increment) dan – (decrement) yang dipadukan dengan tipe variable dasar yaitu int ( bilangan bulat ) dan float ( presisi tunggal ), double ( presisi ganda) dan char.

Jadi, kita ga perlu deh ngitung ribet ribet tinggal masukin variable dan rumus si doi langsung tampilin hasilnya keren kan .. yukkk belajarr bahasa c bareng fia:))

1.TEORI

  • Suatu expression terdiri dari dua bagian yaitu operator dan operand yang dikombinasikan jadi satu.
  • Operator adalah symbol yang digunakan untuk melakukan proses atau operasi satu atau beberapa operand.
  • Operand adalah bagian yang paling sederhana dari expression. Operand dapat berupa konstanta seperti 339,55,132 dan seterusnya atau berupa variable seperti x,y,jumlah,selisih,dsb.
  • Statement adalah unsur dasar suatu program.
  • Terdapat 3 macam statement yaitu  : expression statement, compound statement, control statement.
  •  Expression statement adalah suatu expression yang diikuti dengan tanda titik koma ( ; ) ( semi colon )
  • Compound statement adalah dua atau lebih statement yang dikelompokkan menjadi satu dengan cara memberi batas tanda kurung awal dan tanda kurung akhir sehingga tidak perlu diakhiri dengan tanda titik koma pada akhir dari compound.
  • Control statement adalah statement yang mengendalikan langkah-langkah program, contoh for loop,while loop, dan if-else.

 

2.TUGAS

2.5.1 Membuat program untuk mengkonversikan suatu nilai derajat Fahrenheit ke derajat Celcius dengan formula

C = 5/9 ( F – 32 )

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

 

2.5.2 Membuat program untuk mengevaluasi formula di bawah ini :

y = 3x^2 +6x + 9

z = 2y^2 + 5x^2 / 9y

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

2.5.3 Membuat program untuk menghitung keliling dan luas suatu lingkaran dengan formula :

KELILING = 2ΠR

LUAS      =  ΠR²

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

2.5.4 Membuat program untuk mengkonversi dari jam ke menit

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

2.5.5 Bagaimana tampilan untuk program di bawah ini? mengapa demikian?

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

Maksud dari %7d yaitu lebar bidang bilangan integer sejauh 7 dan untuk %12.5f yaitu lebar bidang sejauh 12 dengan 5 angka dibelakang koma bertipe float.

3.KESIMPULAN

1.“#define” digunakan untuk mendefinisikan sebuah variable (pin input – output dll) dengan nama variable baru, fungsi mendefinisikan variable ini agar dalam pembuatan program kita lebih mudah mengingat nama variablenya, dari itu usahakan dalam mendefinisakan sebuah variable gunakan nama variable yang mencerminkan fungsinya. Sehinga ketika kita menganilisa program akan lebih mudah memahaminya.

2.

Operator Nama Contoh Hasil
+ Pemjumlahan a = b + c b ditambah dengan c
Pengurangan a = b – c b dikurang dengan c
* Perkalian a = b * c b dikali dengan c
/ Pembagian a = b / c b dibagi dengan c
% Modulus a = b % c sisa dari b dibagi c
++ Increament a++ a = a + 1
Decreament a– a = a – 1

3. Bahasa pemrograman C. Terdapat 8 jenis tipe data :

  • Char: tipe data yang berisi 1 huruf atau 1 karakter.
  • Integer: tipe data untuk menampung angka bulat.
  • Float: tipe data untuk menampung angka pecahan.
  • Array: Tipe data yang terdiri dari kumpulan tipe data dasar. Tipe data tersebut harus 1 jenis.
  • Structure: Tipe data yang terdiri dari kumpulan tipe data dasar. Tipe data tersebut bisa lebih dari 1 jenis.
  • Pointer: Tipe data untuk mengakses alamat memory secara langsung.
  • tipe data bentukan adalah tipe data yang dibuat sendiri oleh kita (programmer). Isinya berupa data-data yang sudah ditentukan. Tipe data bentukan ini dikenal juga sebagai Enumerated Data Type atau disingkat sebagai enum.
  • Tipe data void adalah tipe data khusus yang menyatakan tidak ada data. Penggunaannya khusus untuk beberapa situasi seperti function yang tidak mengembalikan nilai (return void), atau mengisi argumen function dengan nilai kosong.

4. Penentu format untuk printf

  • %c : Membaca sebuah karakter
  • %i, %d : Membaca sebuah bilangan bulat (integer)
  • %f, %1d : Membaca sebuah bilangan pecahan (real)
  • %o : membaca sebuah bilangan octal
  • %x : Membaca sebuah bilangan heksadesimal
  • %e : Membaca sebuah bilangan bentuk desimal
  • %g : Membaca sebuah bilangan bentuk pangkat