Pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang FUNGSI & TIPE VARIABEL DASAR, tujuan dari pembahasan ini adalah untuk mempelajari dan mengamati penggunaan fungsi-fungsi dasar turbo C seperti main(), printf(), getch(), getche() yang dipadukan dengan tipe variabel dasar yaitu int() (bilangan bulat) dan float (bilangan pecahan).

Struktur suatu bahasa C terdiri dari bagian #include, deklarasi konstanta, deklarasi variabel, deklarasi fungsi-fungsi dan fungsi main(). Bahasa C boleh hanya terdiri dari include dan fungsi main() saja, dimana bahasa C merupakan bahasa yang sensitive case, yang artinya penulisan dari bahasa C menggunakan huruf kecil dan membedakan antara huruf besar dan kecil. Oleh karena itu dalam penulisan program huruf-huruf bahasa C pada setiap percobaan, harus sama persis baik huruf kecil atau huruf besar, kemudian susunlah program dengan memasukkan 3 spasi program yang dibawah void main(). Void berarti fungsi tersebut tidak mempunyai nilai balik, karena setiap fungsi dalam C bila tidak diberikan void didepannya maka dianggap bertipe integer. Tambahkan statement #include bila diperlukan, karena bila pilihan (option) include diaktifkan maka statement #include harus disertakan, dan bila tidak disertakan maka akan ada warning, warning dapat diabaikan asal untuk fungsi standar input output saja . Untuk fungsi-fungsi yang standar seperti printf() & scanf() menggunakan <stdio.h> sedangkan fungsi clrscr() dan getch() menggunakan <conio.h>, include adalah file dengan ekstensi ‘h’ dimana berisi deklarasi dari fungsi-fungsi Bahasa C standar atau yang disediakan oleh compiler C, isinya dapat dilihat dengan membuka file yang berekstensi ‘h’ melalui editor Turbo C.

 

PROGRAM PERCOBAAN

membuat program utama dengan fungsi main() dan mencetak string dengan karakter khusus ‘\n’ untuk ganti garis baru. Karakter khusus lainnya adalah ‘/*’ dan ‘*/’ untuk baris komentar dimana tidak dijalankan. Sedangkan fungsi getch() digunakan untuk pause atau berhenti sejenak menunggu tombol Enter ditekan.

#include <stdio.h>
void main()
{
printf(“Assalamualaikum!\n”);
printf(“sesuatu yang menyenangkan adalah pemrograman,\n”);
printf(“pemrograman C adalah yang lebih menyenangkan,\n”);
getch();
}

yang akan menghasilkan output program seperti berikut:

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

 

TUGAS

1)

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

2)

#include <stdio.h>

main()
{
float hasil1, hasil2,hasil3,total;

int harga1 = 700000;
int harga2 = 380000;
int harga3 = 800000;

float diskon1 = 0.05;
float diskon2 = 0.1;
float diskon3 = 0.08;

printf(“No\tNama Barang\t\tHarga\t\tDiskon\n”);
printf(“1\tCPU 850Mhz\t\t700.000,-\t5%%\n”);
printf(“1\tRAM 128Mhz\t\t380.000,-\t10%%\n”);
printf(“1\tMotherboard PIII\t800.000,-\t8%%\n”);

hasil1 = harga1 – (harga1 * diskon1);
hasil2 = harga2 – (harga2 * diskon2);
hasil3 = harga3 – (harga3 * diskon3);

getch();

printf(“\nHarga CPU 850Mhz setelah didiskon adalah\t%.0f”,hasil1);
printf(“,-“);
getch();
printf(“\nHarga RAM 128 Mhz setelah didiskon adalah\t%.0f”,hasil2);
printf(“,-“);
getch();
printf(“\nHarga Motherboard PIII setelah didiskon adalah\t%.0f”,hasil3);
printf(“,-“);
getch();

total = hasil1 + hasil2 + hasil3;

printf(“\n\nTotal harga yang harus dibayar adalah\t%.0f”, total);
printf(“,-“);

getch();
}

3)

#include <stdio.h>

main()
{
float var1 = 25, var2 = 6, hasil;

hasil = var1 / var2;

printf(“Hasil pembagian = %.2f”,hasil);

getch();
return 0;
}
/*hasilnya salah, karena %d hanya bisa digunakan untuk bilangan bulat. Maka dari itu gunakan %f untuk hasil yang merupakan bilangan pecahan*/

4)

void main()

{
char karakter;

printf(“\nMempelajari penggunaan getche() dengan variable”);
printf(“\nTekan tombol yang dikehendaki”);
karakter=getche();
printf(“\n\nAnda menekan tombol %c”, karakter);

getche();
}

/*Yang terjadi apabila fungsi getche() diganti dengan fungsi getch() tidak akan muncul variabel yang diketik, namun langsung muncul hasilnya dibawah.
Apabila karakter khusus ‘%c’ diganti dengan ‘%d’ maka hasil yang keluar adalah kode dari variabel tersebut, dan apabila diganti dengan karakter ‘%f%’
tidak akan muncul variabel yang diinginkan, karena karakter tersebut digunakan untuk bilangan desimal*/

 

5) 

#include <stdio.h>

main(){
int farenheid;
printf(“\t\t\t\t KONVERSI SUHU\n\n “);

farenheid = (100 * 9/5)+ 32;
printf(“Jadi konversi suhu dari 100 derajat celcius menjadi derajat farenheid adalah %d derajat farenheid”, farenheid);
}