Jamak diketahui, salah satu ciri rumah orang Madura adalah ada mushollanya. Musholla atau langgar dikenal dengan sebutan langger –kata orang madura–  selain sebagai tempat sholat, musholla berfungsi sebagai ruang silaturrahim antar keluarga.

Alhamdulillah penuh syukur, halaman di belakang rumah sudah terbangun musholla minimalis 3×4 m2. Jadi sudah lengkap sebagai orang Madura di Surabaya. 🙂

Musholla dengan konsep “setengah terbuka” terasa seger karena “dikawal” dua pohon kelengkeng, pohon mangga, srikaya dan jambu air. Apalagi semua pohonnya sedang berbuah. Bisa dibuat rujakan, mau rujak madura atau jawa.

Belum lagi suara burung lovebird (labet kata orang madura), parkit dan kenari yang menambah kesyahduan. Sesekali juga melihat “mesranya” dan indahnya bulu ketiga jenis burung ini yang semuanya berpasangan.