Dalam dunia fotografi, teknik pencahayaan merupakan aspek yang sangat penting dalam upaya menonjolkan objek/model didalam foto agar terlihat menarik, penuh makna dan tentunya berkesan. Terdapat berbagai macam teknik pencahayaan dalam fotografi, contohnya seperti low-key lighting, high-key lighting, cross lighting, dan cahaya berwarna. Pada kali ini, saya akan fokus membahas salah satu teknik tersebut, yaitu low-key lighting. Apa saja hal-hal yang dilalui serta kesan dalam foto menggunakan teknik low-key lighting? Berikut pembahasannya.

Apa itu Low-Key Lighting?

Sebelum menginjak ke hal-hal yang diperlukan, ada baiknya kita mengenal terlebih dahulu mengenai low-key lighting. Jadi low-key lighting adalah teknik pencahayaan yang melibatkan intensifikasi kontras pada subjek gambar melalui pengurangan pencahayaan. Tujuannya untuk menghindari bayangan gelap dari wajah model (objek) dalam subjek foto. Penggunaan pencahayaan rendah dapat memberikan bayangan gelap dan kontras yang kuat dalam komposisi keseluruhan foto.

Hal-hal yang dilalui dalam foto Low-Key Lighting

Terdapat banyak hal yang dilalui agar dapat menghasilkan foto low-key lighting yang baik. Dari perlengkapan yang dibutuhkan, dapat dipersiapkan sebagai berikut:

  • Payung atau softbox
  • Latar belakang gelap (jika memotret di studio)
  • Flash kamera atau sumber cahaya
  • Lensa cepat dengan f / stop f / 1.4 atau f / 1.8
  • Tripod

Pada pengaturan kamera dalam rencana memotret foto low-key lighting ialah dengan cara sebagai berikut:

  • ISO rendah
  • F/stop rendah dan shutter-speed cepat
  • Pengeditan yang cocok dalam gelap
  • Cerahkan/sorot objek (model) dalam foto
  • Mengurangi noise
  • Sesuaikan warna
  • Mengatur white balance
  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest
Pengaturan dasar dalam pencahayaan low-key lighting
  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest
Tampilan histogram dalam pencahayaan low-key lighting

Kesan yang ditonjolkan dalam Low-Key Lighting

Low-key lighting cocok untuk memberikan kesan yang penuh makna/arti ke dalam foto agar foto terlihat lebih menarik dan berkesan. Nuansa yang didapatkan pada teknik ini cenderung memiliki kesan yang dramatis, misterius, kesedihan, kedukaan, dan menyeramkan (horror) ke dalam foto. Hal itu bisa dilihat dari objek maupun subjek yang ditampilkan di dalam foto. Contoh hasil foto low-key lighting yang pernah saya potret, adalah sebagai berikut:

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest
Kesan Dramatis
  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest
Kesan Misterius
  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest
Kesan Kedukaan
  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest
Kesan Menyeramkan

Demikian pembahasan mengenai low-key lighting dalam teknik pencahayaan di dunia fotografi. Semoga apa yang telah saya sampaikan dapat membuat kalian lebih paham akan pentingnya teknik pencahayaan pada fotografi, khususnya low-key lighting. Semoga bermanfaat, terima kasih dan sampai jumpa.