Author: Moch. Nada Maulana

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest
Foto ini di ambil menggunakan kamera Nikon D7000

Split Lighting merupakan teknik pencahayaan yang menghasilkan kesan dramatis pada foto. Bentuk pencahayaan Split Lighting ini dapat di hasilkan saat separuh wajah model tampak lebih terang dan separuh lainnya tampak lebih gelap. Sehingga pada Split Lighting ini, cahaya akan tampak terbagi rata pada wajah model dan selain menghasilkan kesan dramatis, juga akan memunculkan karakter wajah yang kuat.

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest
Foto ini di ambil menggunakan smartphone Samsung Note5

Pada Split Lighting, posisi lampu utama atau pencahayaan berada tepat disamping sisi subjek pada sudut 90 derajat. Lalu, pose wajah model melihat ke depan kamera dan garis batas terang dan gelap pada hidung model akan terlihat.

Fashion Photography Blog ยป Split, Broad & Short Lighting Techniques
  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest
Gambaran posisi teknik Split Lighting. Sumber: http://www.fashionphotographyblog.com/2014/09/split-broad-short-lighting-techniques/

Namun, bentuk pencahayaan Split Lighting ini tidak sepopuler teknik pencahayaan yang lainnya. Akan tetapi, teknik pencahayaan Split Lighting merupakan salah satu cara untuk melihat dan merasakan keunikan pada fotografi. Salah satu keuntungan memakai teknik Split Lighting yaitu fotografer hanya membutuhkan satu lampu saja atau One Point Lighting (pemotretan dengan satu elemen cahaya, yaitu cahaya utama).

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest
Foto ini di ambil menggunakan smartphone Samsung Note5

Anda dapat melakukan pengaturan teknik pencahayaan Split Lighting dengan mudah, karena ini sangat bagus bagi para fotografer yang baru memulai foto model dengan teknik pencahayaan secukupnya. Sebab, teknik Split Lighting ini tidak terlalu membutuhkan anggaran biaya yang banyak untuk kebutuhan perlengkapan pencahayaannya dan bahkan sinar dari satu lampu sorot pada sisi model sudah bisa menghasilkan teknik pencahayaan Split Lighting ini.

Pencahayaan pada teknik Split Lighting ini juga bisa dihasilkan di dalam ruangan (indoor) atau di luar ruangan (outdoor). Split Lighting dapat dihasilkan baik dengan pencahayaan lembut ataupun pencahayaan keras. Split Lighting juga baik dihasilkan dengan tambahan efek pewarnaan cahaya seperti warna jingga, merah, biru, dan lain-lain sesuai selera. Juga alangkah baiknya sebelum mengambil gambar Split Lighting, tambahkan beberapa gaya seperti pencahayaan di rambut model. Apabila cahaya pengisi juga dapat menambahkan potret, maka pastikan untuk kamera ditempatkan di depan payung besar atau kotak softbox dan pertahankan intensitas cahaya pada beberapa stops di bawah lampu utama.

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

Maka, dapat di simpulkan bahwa teknik pencahayaan Split Lighting adalah teknik pencahayaan yang memberikan kesan cahaya terbagi terang dan gelap pada wajah model sehingga tampak dramatis dan memberikan karakter wajah yang kuat pada model. Pencahayaan teknik Split Lighting ini cukup mudah untuk dihasilkan di mana saja oleh fotografer. Terlepas dari dasar bagaimana memposisikan pencahayaan teknik Split Lighting, semuanya adalah sesuai selera dan keinginan masing-masing. Anda dapat menambahkan perpaduan warna, gaya, pencahayaan tambahan seperti cahaya pengisi dan cahaya belakang, bahkan hingga proses pengeditan foto teknik Split Lighting ini juga tidak terbatas. Mau di tambahkan temperatur cahaya sehingga terkesan hangat atau dingin, warna hitam putih atau B&W, dan lain sebagainya itu adalah selera masing-masing dari Anda.

Terima kasih banyak telah membaca artikel Membagi Pencahayaan pada Wajah Model menggunakan Teknik Split Lighting ini. Salam njepret-njepret!