Semangattt PAGI !!!

Pagi! Pagi! Pagi! LUAR BIASA!

haii sobat redaksi yang budiman dimanapun kalian berada. Pada kesempatan kali ini, saya Ade Kurnia Dewi dengan bimbingan Bp. Firman Arifin akan mengajak kalian untuk memahami Relational, Logical, Assigment, dan Conditional. 

Relational sendiri dapat diartikan sebagai operator yang membandingkan antara dua variabel, dimana hasilnya akan berupa benar atau salah. Ada beberapa operator yang dipakai antara lain : < (lebih kecil), > (lebih besar), = =(sama dengan), <= (lebih kecil atau sama dengan), >= (lebih besar atau sama dengan), dan != (tidak sama dengan).

Logical yang digunakan untuk mengkombinasikan operator yang ada agar dpat digunkan secara maksimal. Untuk itu kita harus mengetahui apa saja yang termasuk ke dalam logical. yang termasuk logical adalah (&) AND/dan, (!) not/tidak, (||) or.

Assigment adalah operator yang dapat dipadukan, dimana operator ini sangad identik dengan arek koe yo paham. Contoh dari assigment, +=, -=, *=, /=, dan %=.

Conditional adalah operator yang digunakan untuk pengambilan keputusan secara sederhana. untuk Conditional hanya dapat menggunakan “?” tanda tanya dan {:} titik dua.

Nhaahhh… kalian kan sudah memahami dasar-dasarnya. untuk itu kita akan mulai mengaplikasikannyaaaa …

  1. Aplikasi Relational 

untuk mengaplikasikan relational, maka tulislah program sesuai steatment dibawah ini.

/*Nama File: OPER5.C */

void main()
{
int a,b,c,d,A,B,C,D,E;

printf(“Masukkan nilai a =”); scanf(“%d”, &a);
printf(“Masukkan nilai b =”); scanf(“%d”, &b);
printf(“Masukkan nilai c =”); scanf(“%d”, &c);
printf(“Masukkan nilai d =”); scanf(“%d”, &d);

A =(a > b) && (c < d) || (a == b);
B =(a == b) || (c == d) && (a <b);
C =(a <= c) && (b >= d) || (a == d);
D =(a >= d) || (b <= c) && (c == d);
E =(a != b) || (c > d) || (a != d);

printf(“\nNilai dari (%d > %d) && (%d < %d) || (%d = = %d) adalah = %d\n”, a,b,c,d,a,b,A);
printf(“\nNilai dari (%d = = %d) || (%d = = %d) && (%d < %d) adalah = %d\n”, a,b,c,d,a,b,B);
printf(“\nNilai dari (%d <= %d) && (%d >= %d) || (%d = = %d) adalah = %d\n”, a,c,b,d,a,d,C);
printf(“\nNilai dari (%d >= %d) || (%d <= %d) && (%d = = %d) adalah = %d\n”, a,d,b,c,c,d,D);
printf(“\nNilai dari (%d != %d) || (%d > %d) || (%d != %d) adalah = %d\n”, a,b,c,d,a,d,E);

}

Setelah selesai, maka akan muncul tampilan seperti

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

Pada pembuatan program kali ini, saya menggukan printf() agar hasil yang diinginkan dapat dibaca dan ditampilkan oleh layar. Dalam penggunaan relational saya dapat mengetahui kebenaran dan kesalahan dari  data yang ada.

2. Menentukan nilai variabel dan hasil 

/* Nama File: OPER6.C */

void main ()
{
int a=7, b=9, c=5, d=3;
int m,n, hasil;

m=(a>b) ? a:b;
n=(c<d) ? d:c;
hasil = (m>n) ? m:n;

printf(“\nm=%d”, m);
printf(“\nn=%d”, n);
printf(“\nhasil=%d”, hasil);

getch();
}

Setelah selesai, maka akan muncul tampilan seperti

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

Jalannya program tersebut menggunakan dua operator, yaitu relational sebagai pembanding dan conditional sebagai pengambil keputusan. Sehingga kita mengetahui hasil dari perbandingan nya.

3. Aplikasi Conditional

Dalam mengaplikasikan Conditional, dapat membuat program dibawah ini

/*Nama File: OPER5.C */

void main()
{
int a,b,c,d,x,y;

printf(“Masukkan nilai a =”); scanf(“%d”, &a);
printf(“Masukkan nilai b =”); scanf(“%d”, &b);
printf(“Masukkan nilai c =”); scanf(“%d”, &c);
printf(“Masukkan nilai d =”); scanf(“%d”, &d);

printf(“\nNilai a dibanding b adalah a lebih”);
printf(“%s dari pada b”, (a>b)? “BESAR” : “kecil”);
printf(“\nNilai c dibanding d adalah c lebih”);
printf(“%s dari pada d”, (c<d)? “kecil” : “BESAR”);
x=(a>b)? a:b;
y=(c>d)? c:d;

printf(“\nJadi nilai maksimum adalah %d”, (x>y)? x:y);

getch();

}

Maka akan tampil seperti gambar berikut

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

Dalam menentukan perbandingan dan nilai maksimum, dapat menggunakan petunjuk seperti pada pengaplikasian nomor 2.

Setelah apa yang telah saya lakukan, saya berfikir bahwa dalam memahami operator-operator dalam pemrograman C tidak serumit yang dibayangkan. Apalagi jika kalian mau berusaha dan pantang menyerah dalam menggali dan mencari tahu lebih dalam lagi mengenai hal tersebut.

Mungkin itu saja yang dapat saya sampaikan, kurang lebihnya mohon maaf.

semoga redaksi ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Terimakasih.