Tahun ini ada sedikit yang unik dalam menyambut hari Kartini di Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS). Sebagian besar dosen dan karyawan PENS memakai baju adat/nasional pada hari Senin (23/4). Hal ini didasari oleh Surat Edaran Kementrian tentang berpakaian adat di lingkungan Pendidikan Tinggi dalam memperingati hari Kartini tahun 2018.

Hal ini menjadi unik di kampus yang bernuansa teknik ini. Warga PENS tentu tidak akan setengah-setengah dalam memakai baju adat, terlebih ini dilombakan. Lombanya cukup menarik, setiap bagian atau program studi diberi waktu untuk berfoto bersama dengan memakai baju adat. Yang paling menarik, paling kompak dan paling unik akan mendapat hadiah.

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

Ada yang memakai baju adat Jawa, Madura, Banyuwangi, Sumatra, Kalimantan, Betawi dan lainnya. Ada yang berwarna kalem, ada juga yang mencolok. Ada yang sederhana, ada juga yang rumit. Apapun itu, kalau sudah berkumpul yang ada adalah pose bersama dalam satu frame. Ketika ada yang bajunya sama seperti baju surjan, dipastikan ada sesi foto lagi.

Pihak manajemen juga tidak ketinggalan untuk merayakan kegembiraan bersama. Rapat manajemen kali ini dipenuhi dengan warna dan corak baju adat yang semarak. Setelah rapat diadakan foto bersama dengan memakai baju adat.

 

Ditulis oleh: Ki Suki