Select Page

Author: Astitin RofiI

Pesona Keindahan Kebun Teh Gunung Gambir Jember

Sejarah Kebun Teh Gunung Gambir Wisata Kebun Teh Gunung Gambir merupakan salah satu argowisata yang berada di Kabupaten Jember. Dulunya, perkebunan teh yang dikelola pertama kali oleh Belanda sejak tahun 1918. Lalu saat Indonesia merdeka, seluruh aset yang sebelumnya berada di tangan Belanda menjadi dinasionalisasi. Termasuk kawasan Kebun Teh Gunung Gambir, yang akhirnya dikelola oleh PT. Perkebunan Nusantara XII hingga sekarang. Dulunya Kebun Teh Gunung Gambir memang  tidak begitu terkenal. Orang-orang hanya mengenalnya sebagai perkebunan . Tak banyak orang yang tahu bahwa perkebunan teh juga akan terlihat indah ketika dijadikan tempat wisata yang bisa dinikmati oleh para wisatawan sebagai tempat lepas penat. Lokasi dan Rute Jalan Menuju Kebun Teh Gunung Gambir Wisata Kebun Teh Gunung Gambir ini terletak di lereng Pegunungan Argopuro. Secara geografis, terletak di kawasan desa Gelang, Kecamatan Sumberbaru, Kabupaten Jember. Kurang Lebih 48 km  sekitar 1 jam perjalanan dari pusat kota ke Jember. Pertama kali ke Gunung Gambir akses jalannya masih sulit dilewati karena memang letak nya di perkebunan jadi untuk jalannya sendiri berupa makadam ( bebatuan besar) . Kemudian setelah kedua kalinya berkunjung kesana itu alhamdulillah untuk jalannya sudah di aspal semua, karena memang untuk wisatanya sudah banyak dikunjungi oleh wisatawan . Pemandangan di Kebun Teh yang Menyejukkan Saat kita sudah memasuki kawasan Kebun Teh Gunung Gambir, maka pertama kali yang kita lihat adalah pemandangan indah berupa perkebunan teh dan berjajar rapi di bukit-bukit yang...

Read More

Teknik Slow Shutter Speed Photography Untuk Pemula

Slow Speed merupakan salah satu teknik memotret dengan menggunakan shutter speed yang rendah.  Angkanya adalah mulai dari lebih dari 2 detik hingga seper tiga puluh detik (1/30s). Slow Speed biasanya digunakan pada saat kondisi objek background minim cahaya. Namun ada resiko yang harus dibayar ketika menggunakan slow speed, penggunaan objek slow speed sebaiknya tidak pada objek bergerak dan untuk hasil maksimal, wajib menggunakan tripod  sehingga gambar tidak shake / goyang. Namun beberapa fotografer justru memanfaat slow speed untuk menghasilkan sebuah foto yang bernilai seni tinggi, semisal digunakan untuk teknik panning pada sebuah kendaraan ataupun digunakan untuk membidik aliran sungai sehingga menghasilkan aliran sungai yang lembut bagaikan salju. Atau juga digunakan untuk menghasilkan sebuah laser / trail light dimalam hari. Berikut adalah peralatan dan gadget yang dibutuhkan ataupun membantu dalam proses teknik ini: Kamera digital SLR yang bisa mengatur speed/kecepatan sesuai keinginan fotografer. Untuk masuk ke dalam kategori “slow speed”, biasanya shutter harus terbuka setidaknya selama 1 detik.Tripod  Inilah peralatan terpenting dalam teknik foto ini. Sekarang ini, ada begitu banyak ragam dan bentuk tripod yang bisa didapatkan di toko2 kamera, dan harganya pun beragam. Tentunya, kita ingin menggunakan sebuah tripod yang kuat, kokoh dan stabil untuk dapat meletakkan kamera kita. Sebuah tripod yang baik adalah yang tidak terlalu berat agar mudah untuk dibawa ke mana2, namun tetap kokoh agar tidak gampang “shake”.Filter ND (Neutral Desity Filter) merupakan filter pada kamera yang berfungsi...

Read More

Teknik High Shutter Speed Photography

Apakah kalian pernah bertanya-tanya bagaimana seorang fotografer mampu memotret percikan air, balon meledak, atau buah yang terkena peluru? ya itulah yang disebut dengan High Speed Photography atau Fotografi Kecepatan Tinggi. Tujuan dari high speed photography adalah memotret benda yang bergerak cepat dan hanya dapat dilihat oleh kasat mata. Untuk mempelajari fotografi ini, kalian harus bisa memotret peristiwa dengan mengikuti urutan yang dapat diprediksi atau event lalu shoot. Misal, untuk memotret setetes air yang jatuh mengenai  permukaan, pertama yang perlu kalian ketahui adalah waktu ketika tetesan itu akan mulai jatuh. Berikutnya, kalian buat  penundaan (delay) dan event setelah itu ambil gambar. Ada dua cara untuk melakukan high speed  photography dengan timer yaitu pertama menggunakan shutter kamera dan cara kedua menggunakan flash elektronik. 1.      High Speed Photography dengan menggunakan Shutter Keuntungan utama dengan menggunakan cara ini adalah dapat digunakan di luar ruangan (outdoor). Subjek dan background dapat sepenuhnya diterangi. Karena shutter  digunakan untuk membekukan gerakan subjek, memberikan kecepatan terbatas. Kecepatan maksimum shutter berkisar dari 1/4000sec sampai 1/8000sec, dalam beberapa kasus mungkin tidak cukup cepat (benda bergerak terlalu cepat akan terlihat kabur). Selain itu, dalam kamera yang memiliki focal plane(bidang fokus) shutter, celah kecil yang bergerak pada bidang fotografi pada speed yang jauh lebih lambat (1/250), sehingga mengekspos bagian-bagian berbeda dari bidang fotografi pada waktu yang berbeda. Akhirnya, ada delay antara pelepas shutter dan eksposur, mungkin bisa 100ms atau lebih (tergantung kamera). Selain itu mungkin ada variasi kecil dalam jangka waktu, setiap kali kamera mengambil gambar. 2.      High Speed Photography dengan menggunakan Flash Penggunaan flash sebenarnya optional,...

Read More

Dasar -Dasar Komposisi Simetris dalam Fotografi

Facebook Twitter Google+ Pinterest Facebook Twitter Google+ Pinterest Komposisi simetri adalah penempatan objek gambar yang disusun sedemikian rupa agar posisinya seimbang antara bagian kiri dan bagian kanan. Pada komposisi simetri benda atau model yang menjadi objek gambar diletakkan pada posisi seimbang antara sebelah kiri dan sebelah kanannya serta memiliki keseimbangan yang sama dalam hal bentuk dan ukurannya. Teknik komposisi ini memang kadang membosankan, namun beberapa obyek rasanya diciptakan untuk direkam secara simetris. Kebanyakan berupa obyek infrastruktur, seperti jembatan, lorong, dan gedung perkantoran. Bagaimana cara menentukan komposisi foto dengan menggunakan aturan simetri dalam fotografi ? Subjek ideal untuk simetri ada di mana saja. Meskipun terdapat banyak jenis simetri, Berikut ini, ada dua simetri paling umum yang akan Anda lihat Simetri Horizontal Garis yang terlihat di tengah subjek dari kiri ke kanan menciptakan sisi atas dan sisi bawah yang serupa. Refleksi adalah contoh simetri horisontal yang bagus. Saat memotret refleksi, sangat mudah untuk menggabungkan simetri dengan aturan pertiga, yang sebaliknya tampaknya merupakan kontradiksi. Jika titik minat utama Anda adalah pada bagian melintang dari aturan pertiga dan pemandangannya tercermin dalam air, Anda akan secara alami menggabungkan kedua aturan komposisi ini. contohnya seperti pantulan di langit atau di garis pantai. Facebook Twitter Google+ Pinterest Pada komposisi simetris – horizontal, subjek dan pantulannya masing-masing menempati separuh bagian atas dan bawah gambar. Ini adalah jenis simetri yang bisa Anda temukan pada pantulan air. 2. Simetri...

Read More

Pin It on Pinterest