Rembrandt Lighting adalah salah satu dari 5 pengaturan pencahayaan dasar yang digunakan dalam fotografi potret studio. Ada dua hal yang membentuk Rembrandt Lighting. Sebuah cahaya di setengah wajah, dan sebuah segitiga cahaya di sisi gelap wajah (disebut chiaroscuro, tetapi hanya kutu buku pencahayaan yang perlu mengingat bahwa. kebanyakan dari kita hanya menyebutnya ‘bayangan segitiga. Jika pencahayaan Rembrandt yang asli bayangan segitiga seharusnya tidak lebih lebar dari mata, dan tidak lebih dari hidung. Hal yang membedakan Rembrandt Lighting dari pencahayaan pendek sederhana adalah segitiga cahaya
Di dunia nyata, Rembrandt Lighting sering bingung dengan Pencahayaan Pendek dan digunakan sebagai singkatan untuk ‘menggunakan sumber cahaya tunggal untuk menerangi kira-kira setengah wajah, sementara meninggalkan separuh wajah lainnya di beberapa tingkat bayangan. Ini karena sering kali cukup ‘fiddly’ untuk mendapatkan segitiga cahaya tepat pada subjek biasanya dibawah mata. Pencahayaan Rembrandt mempunyai efek lebih dramatis, sehingga seperti split lighting, itu menciptakan suasana hati yang gelap untuk gambar Anda apabila anda menggunakannya dengan tepat
Pencahayaan Rembrandt pada tingkat paling dasar dibangun dengan satu sumber cahaya ditempatkan kira-kira 45 derajat diimbangi dari subjek dan sedikit lebih tinggi dari ketinggian mata, menerangi sisi wajah yang paling jauh dari kamera.

Yang harus diperhatikan dari cahaya saat mengambil teknik rembrant lighting:

  1. Intensitas, yaitu seberapa kuat cahaya tersebut. Cahaya yang sangat kuat akan menimbulkan bayangan yang jelas sedangkan cahaya yang lemah akan menimbulkan cahaya yang lembut (soft). Pada pemotretan diluar ruang, cahaya alam atau matahari akan tersedia saat matahari terbit sekita pukul 05.00 pagi hingga senja yaitu pada jam 18.00, adapun cahaya dengan intensitas cahaya tinggi akan diperoleh pada jam 09.00 sampai 15.00
  2. Arah datang cahaya, ini akan berpengaruh pada metering dan komposisi highlight dan shadow pada obyek. Arah datang cahaya secara jelas akan mempengaruhi arah dan ukuran bayangan. Pada pemotretan model arah datagnya cahaya juga mempengaruhi ekspresi model yang akan dipotret
  3. Spektrum, atau banyaknya warna yang terkandung dalam cahaya. Cahaya matahari yang berwarna putih kekuningan sebetulnya merupakan gabungan dari banyak spectrum warna, beberapa diantaranya mungkin anda ingat sebagai jajaran warna pelangi yaitu mejikuhibiniu, tapi sebetulnya spectrum cahaya matahari lebih luas dari itu.

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest