Looping

Soal 1

Menggunakan loop for untuk menampilkan nilai 1 sampai dengan 20 dalam baris-baris yang terpisah.

Jawab

Masalah diatas dapat kita buatkan program sebagai berikut :

Pada program diatas, kita memberikan batas bawah senilai 1 (x=1) dan kita memberikan batas atas atau batas akhir untuk nilai x lebih kecil atau sama dengan 20 dan untuk ekspresi perubahan nilai x kita memberikan nilai x yang akan selalu bertambah 1 atau meningkat sebanyak 1 poin setiap kali perulangan atau satu kali putaran looping.

Setiap sekali putaran looping, kita memberikan perintah printf untuk menampilkan hasil dari setiap putaran / loop. Pada putaran pertama x yang akan ditampilkan hanya akan bernilai 1 karena pada fase putaran pertama, hanya batas bawah yang akan ditampilkan karena nilai / harga x belum memiliki penambahan atau belum mendapat modifikasi pada eksperi atau modifikasi sebelumnya.

Pada fase putaran looping selanjutnya, nilai x akan mengalami peningkatan sebanyak 1 poin sehingga pada putaran selanjutnya atau pada baris selanjutnya akan terlihat bahwa nilainya akan terus menerus meningkat dan akan berhenti ketika x yang tercapai dalam loop telah sama dengan atau mencapai angka 20.

Program diatas apabila kita mencoba untuk running maka akan tampil tampilan sebagai berikut

Soal 2

Hitunglah bilangan triangular dari masukan pengguna, yang dibaca dari keyboard dengan menggunakan scanf(). Bilangan triangular adalah penjumlahan dari bilangan masukan dengan seluruh bilangan sebelumnya, sehingga bilangan triangular dari 7 adalah : 7 + 6 + 5 + 4 + 3 + 2 + 1

Jawab

Masalah diatas dapat kita buatkan program seperti gambar dibawah ini:

• Facebook
• Twitter
• Google+
• Pinterest

Pada program yang telah kita buat seperti gambar diatas, jika kita mencoba running, maka akan diperoleh tampilan hasil sebagai berikut :

• Facebook
• Twitter
• Google+
• Pinterest

Analisis

• Pada baris kelima, seperti biasa kita mendeklarasikan terlebih dahulu setiap variabel yang akan kita gunakan yaitu x, y dan z yang bernilai 0.
• Baris ke-7 adalah proses input nilai/ bilangan.
• Baris ke-8 kita langsung akan menampilkan bilangan pertama yaitu nilai x.
• Baris ke-9 hingga ke-13 adalah baris utama yang telah kita buat; dimana pada perulangan ini, kita akan menentukan seberapa banyak bilangan triangular yang akan ditampilkan. Jika bilangan yang kita inputkan adalah 0 atau lebih kecil daripada itu, maka pada perulangan ini akan dilewatkan karena batas atas atau batas akhirnya telah terpenuhi. Namun apabila bilangan yang kita inputkan adalahlebih besar daripada 0 maka program perulangan tersebut akan dijalankan dengan menambahkan tanda plus sebelum angka selanjutnya.
• Pada batas awal atau syarat awal peruangan dimulai adalah ketika y adalah pengurangan 1 dari nilai x yang dimasukkan. Jadi misalkan x yang dimasukkan adalah 6, maka nilai y pada perulangan tersebut akan bernilai 5.
• Saat batas awal perulangan terpenuhi maka program perulangan mulai akan berjalan.
• Ketika nilai y telah diperoleh maka pertama program akan mencetak tanda “+”yang diikuti oleh nilai y yang telah diperoleh pada batas awal program.
• Setelah mencetak, maka akan dilakukan perhitungan untuk nilai variabel z yang merupakan penjumlahan antara nilai z yang sebelumnya dengan nilai y sebelumnya. Karena berhubung kita mendeklarasikan z pada baris introduction adalah sama dengan 0 maka untuk putaran pertama nilai z masih akan sama dengan 0 sehingga untuk perulangan pertama nilai y adalah sama dengan nilai y.
• Setelah mencapai akhir baris perulangan, maka program for akan mencek kembali bahwa apakah nilai y yang diperoleh telah masih dalam range yang ditetapkan ?. Jika ya maka perulangan kembali akan berlanjut namun untuk setiap kali perulangan berikutnya maka nilai y akan selalu berkurang 1.
• Ketika nilai y yang diperoleh telah melebihi batas akhir perulangan, maka program perulangan tersebut akan berhenti dan akan keluar.
• Setelah program perulangan telah selesai, maka akan dicetak hasil dari penjumlahan program tersebut atau setara dengan nilai z akhir yang diperoleh pada akhir perulangan.

Soal 3

Gunakan loop for untuk menampilkan seluruh karaker dari A sampai dengan Z dalam baris-baris yang terpisah.

Jawab

Pada kasus diats, kita dapat membuatkan program seperti gambar dibawah ini:

Jika kita mencoba untuk mengcompile program diatas, maka akan diperoleh tampilan hasil seperti gambar dibawah ini.

Analisis :

• Pada baris ke 5 kita ,mendeklasikan variabel Huruf sebagai sebuah variabel untuk menampung suatu data tipe char atau karakter.
• Pada baris ke-6 adalah permulaan perulangan dengan memberikan batas awal dan batas akhir serta perubahan setiap perulangan variabel.
• Untuk batas bawah atau bata awalnya kita memberikan harga Huruf senilai 65 dan pada batas akhir senilai 90. HAAA ??? Mengapa demikian ???. Karena selain mendeklarasikan sebagai suatu huruf sama seperti goals kita, kita juga dapat mendeklarasikannya sebagai sebuah angka. Darimana angka tersebut didapatkan ???. Angka tersebut didapatkan dari kode ASCIi dimana angka 65 mewakili angka A (Kapital), dan 90 sebagai Z (Kapital).
• Dengan kata lain, pada program kita menuliskan setiap batasan awal dan akhir pada variabel Huruf sebagai angka adalah sama artinya jika kit menuliskan batasan awal dan akhir sebagai huruf juga. Alasan menggunakan kode ASCIi adalah untuk mrngindari kemungkinan fatal jika seandainya kita mendeklarasikan variabel penampung dengan huruf yang sama dengan isi program kita maka akan terjadi kesalahan pemaknaan oleh program. Namun untungnya dalam program ini kita menggunakan variabel Huruf sebagai penampung.
• Untuk setiap kali perulangan, pada tubuh perulangan akan selalu menampilkan hasil dengan pertambahan atau kenaikan 1 karakter setiap perulangan.
• Saat karakter huruf telah melewati batas akhir dari perulangan maka program akan keluar dari sistem perulangan dan akan berhenti.

Jika kita tidak suka menggunakan kode ASCII atau kita tidak bisa mengingat dengan baik rentang kode ASCII maka kita juga dapat membuatkan program dengan hasil yang sama seperti program diats dengan menggunakan batasan sebagai karakter.

Dan jika kita ingin menampilkan huruf biawsa (kecil kita dapat membuatkannya seperti gambar berikut.

Berikut saya lampirkan kode ASCII untuk membantu kita .

Untuk penggunaan code ASCII pada bahasa C kita menggunakan kode Decimal-nya.

Soal 4

Gunakan loop for dengan kenaikan varibel negatif untuk menampilkan seluruh karaker dari Z sampai dengan A dalam baris-baris yang terpisah.

Jawab

Masalah diatas pada dasarnya menyerupai pada Soal nomor 3 sebelumnya. Namun perbedaannya hanya terdapat pada pemilihan batas awal, akhir dan perubahan tiap perulangan yang dilakukan.

Detail lengkap program diatas dapat ditampiolkan seperti gambar dibawah ini:

Jika kita mencoba running program diataws, maka akan diperoleh hasil sebagai berikut.

Mari kita analisis perbedaan program ini dengan program sebelumnya.

• Pada batas awal, di program sebelumnya kita mengetahui bahwa batas awalnya dalah 65 sedangkan pada program ini, variabel Huruf bernilai 90. Sehingga pada batas bawah program ini dimulai dengan titik awal berangkat dari huruf dengan nomor kode ASCII bernilai 90 yaitu Z (Kapital)
• Pada batas akhir, kita memberikan harga untuk karakter yang dimuat dalam variabel Huruf adalah bernilai 65. Jadi program tersebut hanya akan melakukan perulangan atau looping sampai karakter yang dimuat pada variabel Huruf telah mencapai kode ASCII yang sama dengan 65 atau dengan kata lalin berakhir di huruf A (Kapital).
• Pada perubahan atau interasi nilai pada variabel Huruf adalah akan menurun sebanyak 1 point atau satu karakter untuk setiap kali perulangan berlaku.
• Setelah program perulangan telah mencapai batas akhirnya, maka program akan otomatis keluar dari program perulangan tersebut.

Soal 5

Gunakan loop for untuk membuat program sebagai berikut:
input : n
output : 1 3 5 7 … m ( m = bilangan ganjil ke n)

Jawab

Masalah diatas daapat kita buatkan program seperti gambar dibawah ini.

Jika kita mengcompile program diatas, maka akan diperoleh hasil sebagai berikut.

Mri kita analisis program yeng telah kita buat.

• Pada baris ke-5 adalah proses pendeklarasian variabel yang akan kita gunakan. Pada program diatas, kita memakai huruf m dan sebagai nama variabel kita.
• Pada baris ke-7 kita menginputkan bilangan yang menjadi tolak ukur sampai bilangan ke berapa kita akan mencari bilangan ganjilnya. Sehingga pada proses ini, kita mengisi variabel n.
• Pada baris ke-8 dan ke-9 adalah program perulangan kita.
• Untuk batas awalnya, kita memasukkan angka 1 sebagai nilai awalnya yang kita masukkan sebagai nilai m yang awal. Hal tersebut dilakukan karena untuk setiap bilangan ganjil ke-n akan selalu dimulai dengan angka 1 pada awal barisan bilangan ganjil tersebut.
• Untuk batas akhirnya, kita membuat batas akhirnya adalah perkalian 2 dari nilai n yang di inputkan. Mengapa demikian, karena pada kenaikan nilai suku ke n, maka nilau m akan selalu meningkat sebanyak dua kali. Atau dengan kata lain, akan loncat sebanyak dua point. Sehingga kita perlu mengalikan 2 nilai n agar batas akhir dan jumlah n yang tercapai benar dan presisi.
• Untuk iterasinya atau kenaikan variabel m adalah selalu bertambah sebanyak 2 point yang berangkat dari nomor 1 sehingga untuk n yang selanjutnya akan selalu meningkat sebanyak 2 point yang pasti akan menghasilkan ganjil karena kita memgawalinya dengan ganjil juga.

Soal 6

Gunakan loop for untuk membuat program sebagai berikut:
input : n
output : 1 -2 3 -4 5 -6 7 -8 … n

Jawab

Program diatas, dapat kita buatkan program sebagai berikut

Pada program diatas apabila kita menjalankannya / meng-compilenya, maka akan terlihat tampilan hasil sebagai berikut.

Dari program yang telah kita buat sebelumnya, kita dapat menganalisisnya sebagai berikut :

• Pada pemanggilan fungsi atau library, kita menambahkan #include <math.h> disamping menggunakan #include <stdio.h> . Mengapa demikian ??? Karena pada baris atau program berikutnya, kita membutuhkan operasi operasi atau fungsi yang melibatkan library tersebut . Hanya dengan menggunakan #include <stdio.h> kemungkinan belum cukup.
• Pada baris yang ke-6 kita mendeklarasikan setiap variabel yang akan kita gunakan. Pada program ini, saya mendeklarasikan a dan b sebagai variabel yang menampung bilangan integer.
• Pada baris ke-8 adalah proses menginputkan atau mengisi suatu variabel yang akan kita gunakan sebagai titik acuan dalam menentukan batas akhir darip arisan bilangan kita.
• Karena pada batas awal dari barisan kita adalah 1 dan akan terus menerus meningkat dengan fluktuasi minus dan plus secara bergantian maka kita menggunakan angka 1 sebagai titik acuan awal.
• Dan untuk batasan akhirnya kita menggunakan nilai yang telah kita inputkan sebagai batasan akhir pada program perulangan kita.
• Untuk iterasi bilangan alam perulangan, kita menggunakan fungsi absolut atau nilai mutlak sebagai titik acuannya. Karena tanpa fungsi abs tersebut, kenaikan iterasi akan memungkinkan hanya berulang terus menerus pada dua angka saja. Karena ketika kita tidak menggunakan fungsi abs maka program akan berputar putar saja pada dua angka yang berdekatan saja. Fungsi abs tersebut adalah untuk menjamin bahwa kenaikan nilainya adalah seolah olah seperti kenaikan positif sekalipun nilai b yang diperoleh adalah minus.
• Ketika rentang dan syarat for terpenuhi maka proses perulangan akan dimulai. Setiap kali proses perulangan for dimulai, maka dalam tubuh for tersebut akan dihadapkan pada proses pemilihan Dua kondisi. Jika harga b jika dobagi dengan 2 atau dengan kata lain modulus b dari 2 menghasilkan 0 maka akan dituliskan nilai b tersebut yang dikalikan dengan minus 1 @ (-1). Sehingga untuk nilai yang bernilai minus akan selalu adalah bilangan genap.
• Jika nilai b yang dimasukkan adalah tidak habis dibagi dengan 2 atau modulusnya tidak sama dengan 0 maka pernyataan pada baris else akan berlaku. yaitu nilai b akan lanmgsung ditampilkan atau dicetak saja tanpa proses perkalian lagi dengan -1. Sehingga nilai yangbernilai buan minus adalah akan selalu ganjil.

Soal 7

Gunakan loop for untuk membuat program sebagai berikut:
input : n
output : 1*2*3*4*5*… *n (faktorial)

Jawab

Masalah diatas dapat kita buatkan program sebagai berikut :

Ketika kita menjalankan atau mencompile program diatas, maka kita akan mendapatkan sampel percobaan sebagai berikut.

Anaisis :

• Pada baris ke-5 adalah proses pendeklarasian variabel yang digunakan dan langsung memasukkan nilai variabel z sebagai 1.
• Pada baris ke-7 adalah proses memasukkan input sampai baris ke berapa atau faktorial bilangan apa yang akan kita cari hasil Faktorialnya.
• Pada baris ke-8 hingga baris ke-13 adalah proses perulangan pada program kita.
• Untuk batas awal atau nilai awal dari program perulangan kita, kita memasukkan 1 sebagai nilai y karena pada setiap bilangan atau faktorial yang akan kita buat diawali dengan angka 1.
• Untuk batas akhir yang kita gunakan adalah ketika nilai y adalah sama dengan x karena nilai perklaian faktorial akhir tersebut ditentukan oleh bilangan yang telah kita inputkan.
• Untuk nilai iterasinya, kita menggunakan nilai y yang akan selalu bertambah sebanyak 1 point setiap kali perulagan dilakukan atau setiap kali perulangan berlaku.
• Pada setiap kali akhir perulangan, sebelum memutuskan lagi apakah proses perulangan akan tetap berlaku atau tidak maka pada akhir perulangan nilai z akan dikalkulasikan lagi. Yaitu sebagai perkalian dari nilai z yang terakhir kali tercapai sebelumnya dengan nilai yang terakhir kali tercapai sebelumnya.
• Ketika nilai y yang terjadi telah melewwati ambang batas akhir dari program maka program akan dihentikan dan nilai z yang terakhir kali dikalkulasikan akan ditampilkan pada tampilan akhir sebagai akhir dari kalkulasi nilai Faktorial.

*****Terima Kasih*****