Percobaan II

Expression (Operator dan Operand) serta Statement

Pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang pemrograman Bahasa C, lebih tepatnya pada materi Expression (Operator dan Operand) serta Statement. Tujuannya agar kita dapat mempelajari dan mengamati penggunaan operator aritmatika seperti +, -, *, / dan % (modulus) dan operator unary seperti – (minus), ++ (increment) dan – (decrement) yang dipadukan dengan tipe variable dasar yaitu int, float (presisi tunggal, double (presisi ganda), dan char.

Suatu Expression terdiri atas dua bagian yaitu operator dan operand, yang dikombinasikan menjadi satu. Operator adalah simbol yang digunakan untuk melakukan proses operasi.  Operand adalah nilai yang digunakan didalam proses operasi. Misalnya: Operasi dari 5 + 2. Angka 5 dan 2 adalah operand, sedangkan tanda (+) merupakan operatornya. Statement adalah unsur dasar pembentuk suatu program. Suatu program terdiri dari beberapa statement dimana komputer akan melakukan tugas tertentu sesuai dengan urutan statement.

Selanjutnya kita akan mencoba untuk mengerjakan tugas agar lebih memahami materi tentang Expression (Operator dan Operand) serta Statement.

1. Buat program seperti pada gambar dibawah.

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

Jawab :

Langkah pertama, membuat struktur seperti yang ada dibawah ini

#include <stdio.h>
main() {
float C, F, x=5, y=9;

printf(“Masukkan derajat Fahrenheit = “);
scanf(“%f”, &F);
C = (x/y*(F-32));
printf(“%.0f derajat Fahrenheit adalah = %.0f derajat Celcius”, F, C);

}

Lalu, menekan ikon ‘Build and run’ untuk menjalankan program tersebut. Jika penulisan struktur program tersebut sudah benar maka program akan berjalan seperti pada gambar dibawah

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

Analisis

Tugas pertama kita adalah membuat program untuk mengorversikan suatu nilai derajat Fahrenheit (F) ke derajat Celcius (C) menggunakan formula C = 5/9 * (F-32). Terdapat scanf() yang berfungsi untuk memasukkan input nilai yang akan kita konversikan ke derajat Celcius.

2. Buat program seperti pada gambar dibawah.

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

Jawab :

Langkah pertama, membuat struktur seperti yang ada dibawah ini

#include <stdio.h>
main() {
float x, y, z, p, q;
printf(“Formula : y = 3x^2+6x+9”);
printf(“\nFormula : z = (2y^2+5x^2)/9y”);
printf(“\nMasukkan nilai x = “);
scanf(“%f”, &x);

y = 3*x*x + 6*x +9;
p = 2*y*y + 5*x*x;
q = 9*y;
z = p/q;

printf(“\n Didapatkan nilai y = %.0f dan nilai z = %.2f”, y, z);
}

Lalu, menekan ikon ‘Build and run’ untuk menjalankan program tersebut. Jika penulisan struktur program tersebut sudah benar maka program akan berjalan seperti pada gambar dibawah

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

Analisis

Tugas kedua kita adalah membuat program untuk mengevaluasi formula y = 3x^2+6x+9 dan z = (2y^2+5x^2)/9y. Dengan memasukkan nilai x (sembarang), maka program akan memproses dan kita bisa dengan mudah mendapatkan nilai y dan z.

3. Buat program seperti pada gambar dibawah.

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

Jawab :

Langkah pertama, membuat struktur seperti yang ada dibawah ini

#include <stdio.h>
main(){
float K, phi=3.14, r, L;
printf(“Masukkan jari-jari lingkaran = “);
scanf(“%f”, &r);

K = 2*phi*r;
L = phi*r*r;

printf(“\nKeliling lingkaran dengan jari-jari %.0f adalah = %.2f”, r, K);
printf(“\nLuas lingkaran dengan jari-jari %.0f adalah = %.2f”, r, L);
}

Lalu, menekan ikon ‘Build and run’ untuk menjalankan program tersebut. Jika penulisan struktur program tersebut sudah benar maka program akan berjalan seperti pada gambar dibawah

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

Analisis

Tugas ketiga kita adalah membuat program untuk menghitung keliling dan luas suatu lingkaran dengan formula K = 2*phi*r dan L = phi*r*r ( K= Keliling dan L= Luas). Dengan memasukkan nilai r (sembarang), maka program akan memproses dan kita bisa dengan mudah mendapatkan keliling lingkaran dan luas lingkaran.

4. Buat program seperti pada gambar dibawah.

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

Jawab :

Langkah pertama, membuat struktur seperti yang ada dibawah ini

#include <stdio.h>
main(){
int jam, menit, hasil;
printf(“Program Konversi Jam ke Menit”);
printf(“\nMasukkan jam dan menit (jj:mm) = “);
scanf(“%d:%d”, &jam, &menit);

hasil = (jam*60) + menit;

printf(“Jam %d:%d adalah setara dengan %d menit”, jam, menit, hasil);

}

Lalu, menekan ikon ‘Build and run’ untuk menjalankan program tersebut. Jika penulisan struktur program tersebut sudah benar maka program akan berjalan seperti pada gambar dibawah

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

Analisis

Tugas keempat kita adalah membuat program untuk mengonversi dari jam ke menit. Kita tau bahwa 1 jam = 60 menit, berarti dapat kita rumuskan ‘hasil = (jam*60) + menit’. Dengan memasukkan nilai input (format (jj:mm)) program akan memproses dan kita bisa mendapatkan hasil outputnya (menit).

5. Buat program seperti pada gambar dibawah.

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

Jawab :

Langkah pertama, membuat struktur seperti yang ada dibawah ini

/* Nama File: EXPRESS8.C */
void main(){
int a, b, c, d;
double e, f, g, h;

a=75; b=259; c=3315; d=12345;
e=75.07; f=259.055; g=3315.3310; h=12345.67890;

printf(“a=%7d\nb=%7d\nc=%7d\nd=%7d\n\n”,a,b,c,d);
printf(“e=%12.5f\nf=%12.5f\ng=%12.5f\nh=%12.5f\n”,e,f,g,h);
}

Lalu, menekan ikon ‘Build and run’ untuk menjalankan program tersebut. Jika penulisan struktur program tersebut sudah benar maka program akan berjalan seperti pada gambar dibawah

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

Analisis

Tugas kelima kita adalah menganalisis bagaimana tampilan program diatas dan mengapa bisa terjadi hal seperti itu. Kita tau bahwa jika ada karakter (%f, %d dll) ditambah dengan “titik dan angka” (misal = %.1f, %.2d dll) maka artinya membulatkan 1 atau 2 angka di belakang koma. Misal jika hasil program adalah 4.66667, kita bisa membulatkan 2 angka di belakang koma dengan menggunakan format %.2f, maka tampilan yang akan muncul adalah 4.67. Lalu jika karakter tersebut ditambah dengan angka (misal = %7f) artinya pada baris tersebut memuat karakter / nilai sebanyak 7, jika dalam baris tersebut masih kosong maka kekosongan tersebut diganti dengan spasi.

Kesimpulan

Suatu program bisa dibuat untuk memperingan pekerjaan manusia, tergantung pada kita, mau membuat program yang seperti apa (fungsinya untuk apa). Salah satunya dengan mengaplikasikan expression untuk mengonversi suatu nilai tertentu menjadi nilai yang lain atau mengevaluasi sebuah formula dengan rumus tertentu dll. Selain itu, kita bisa mempercantik tampilan dengan menambah angka diantara sebuah karakter (%f, %d dll) sehingga hasil yang ditampilkan bisa tertata rapi dan padan.