Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Haii sobat hidup !! Salam hidup !!

Yaa.. pada kesempatan kali ini saya akan melanjutkan pembahasan tentang Program C yang kedua, yaitu tentang EXPRESSION & STATEMENT.

Sebelum masuk ke dalam pembahasan, mari kita simak dulu,

“Apasih tujuan dari pembahasan EXPRESSION & STATEMENT?”

Tujuan dari pembahasan kali ini ialah untuk mempelajari dan mengamati penggunaan operator aritmatika seperti +, -, *, / dan % (modulus) dan operator unary seperti – (minus), ++ (increment) dan – (decrement) yang dipadukan dengan tipe variabel dasar yaitu int (bilangan bulat) dan float (presisi tunggal), double (presisi ganda) dan char.

Nah setelah kita mengetahui tujuan dari pembahasan ini, sekarang kita harus tau,

“Apa itu EXPRESSION & STATEMENT?”

Pada dasarnya, Expression adalah gabungan antara operator dan operand. Dari penggabungan operator dan operand ini dapat dibangun ekspresi-ekspresi yang lebih rumit. Namun demikian, bisa saja dalam bentuk paling sederhana, sebuah ekspresi hanya terdiri dari sebuah operand.

Operator adalah simbol yang digunakan untuk melakukan proses operasi satu atau beberapa operand. Sedangkan Operand adalah bagian yang paling sederhana dari EXPRESSION. Operand dapat berupa konstanta ataupun variabel.

Statement adalah unsur dasar pembentuk suatu program. Statement dibagi menjadi 3 jenis, yaitu:
1. Expression Statement (suatu ekspresi yang diikut dengan tanda titik koma [;])
2. Compound Statement (dua atau lebih statement yang dikelompokkan menjadi satu dengan cara memberi batas tanda kurung awal dan akhir dari compound, sehingga tidak perlu tanda [;].
3. Control Statement (statement yang mengendalikan langkah-langkah program, contohnya for loop, while loop dan if-else).

Yakkk.. selesai sudah pembahasan teori dari EXPRESSION & STATEMENT. “Satu ons aksi lebih berharga daripada satu ton teori” -Friedrich Engels. Maka dari itu, setelah membahas teori panjang lebar, alangkah baiknya kita masuk ke dalam praktek percobaannya.

1. Membuat program untuk mengkonversikan suatu nilai derajat Fahrenheit (F) ke derajat Celcius
(C).

#include <stdio.h>
main()
{
int f, hasil1, hasil2;
printf(“\nMasukkan derajat Fahrenheit = “);
scanf(“%d”, &f);

hasil1 = f-32;
hasil2 = hasil1*5/9;
printf(“\n%d derajat Fahrenheit adalah = %d derajat Celcius”, f, hasil2);

getch();
}

Masukkan program di atas pada Code Block, kemudian klik Build and Run untuk menjalankan program. Maka program akan otomatis muncul seperti gambar di bawah.

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

Untuk memastikan apakah program berjalan benar, masukkan angka 212, dan hasil yang seharusnya keluar adalah 100.

2. Membuat program untuk mengevaluasi formula dibawah ini :

#include <stdio.h>
main()
{
int x, y;
float z1, z2, z;

printf(“\nMasukkan nilai x = “);
scanf(“%d”, &x);

y = 3*x*x + 6*x + 9;
z1 = 2*y*y + 5*x*x;
z2 = 9*y;
z = z1/z2;

printf(“\nDidapatkan nilai y = %d dan nilai z = %f”, y, z);

getch();
}

Masukkan program di atas pada Code Block, kemudian klik Build and Run untuk menjalankan program. Maka program akan otomatis muncul seperti gambar di bawah.

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

Untuk memastikan apakah program berjalan benar, masukkan x = 2, dan hasil yang seharusnya keluar adalah y = 33 dan z = 7.400673

3. Membuat program untuk menghitung keliling dan luas suatu lingkaran.

#include <stdio.h>
#define PI 3.14
main()
{
int r;
float k, l;

printf(“\nMasukkan jari-jari lingkaran = “);
scanf(“%d”, &r);

k = 2*PI*r;
l = PI*r*r;

printf(“\nKeliling lingkaran dengan jari-jari %d adalah = %g”, r, k);
printf(“\nLuas lingkaran dengan jari-jari %d adalah = %g”, r, l);

getch();
}

Masukkan program di atas pada Code Block, kemudian klik Build and Run untuk menjalankan program. Maka program akan otomatis muncul seperti gambar di bawah.

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

Untuk memastikan apakah program berjalan benar, masukkan jari-jari lingkaran = 12, dan hasil yang seharusnya keluar adalah keliling = 75.36 dan luas = 452.16

4. Membuat program untuk mengkonversi dari jam ke menit.

#include <stdio.h>
main()
{
int jam, menit, m1, m2;

printf(“Program konversi jam ke menit\n”);
printf(“Masukkan jam dan menit (jj:mm) = “);
scanf(“%d:%d”, &jam, &menit);

m1 = jam*60;
m2 = m1 + menit;

printf(“Jam %d:%d adalah setara dengan %d menit”, jam, menit, m2);

getch();
}

Masukkan program di atas pada Code Block, kemudian klik Build and Run untuk menjalankan program. Maka program akan otomatis muncul seperti gambar di bawah.

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

Untuk memastikan apakah program berjalan benar, masukkan jam dan menit = 11:07, dan hasil yang seharusnya keluar adalah 667 menit.

5. Bagaimana tampilan dari program dibawah ini? Mengapa demikian?

void main ()
{
int a, b, c, d;
double e, f, g, h;

a=75; b=259; c=3315; d=12345;
e=75.07; f=259.055; g=3315.3310; h=12345.67890;

printf(“a=%7d\nb=%7d\nc=%7d\nd=%7d\n\n”,a,b,c,d);
printf(“e=%12.5f\nf=%12.5f\ng=%12.5f\nh=%12.5f\n”,e,f,g,h);

getch();
}

Setelah memprogram seperti di atas, maka tampilan yang akan keluar adalah sebagai berikut :

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

ANALISIS

– Bagaimana tampilan diatas?
=> Tampilan di atas seperti angka- angka yang terlihat membentuk anak tangga, yang sudah di
setting dengan batas jumlah karakter, sehingga sisi kanan dari angka-angka tersebut bisa rata.

– Mengapa demikian?
=> Dalam program di atas, %d merupakan simbol yang berfungsi untuk menampilkan angka bulat.
Kemudian di antara % dan d tersebut terselipkan angka 7 dan 12.5 (%7d dan %12.5d), angka
tersebut menandakan jumlah kolom karakter yang diinginkan.

Yappp sobat hidup… demikian pembahasan mengenai Program C yang kedua yaitu tentang EXPRESSION & STATEMENT, mungkin cukup sekian pembahasan dari saya, semoga pembahasan ini dapat bermanfaat untuk kita semua. AMIINNN

Salam Hidup !!!

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.