1. Assalamu.alaikum Wr. Wb

Hello teman. Perkenalkan saya zaqi PENS 2019… 🙂 🙂

Di awal artikel ini,saya akan memperkenalkan mengenai fungsi fungsi dan tipe variabel dasar yang ada di bahasa C. Di Bahasa C ini memiliki beberapa struktur bagian, yaitu deklarasi library,konstanta,variabel,dan fungsi fungsinya sebelum kita melanjutkan pembahasan,kita perlu tau apa fungsi dari masing masing bagian itu.

Dari yang pertama kita mengetahui fungsi library dulu,library itu berfungsi untuk menyimpan fungsi yang akan digunakan,contohnya yaitu library studio. Library studio merupakan library standart input dan outpu, yang isinya berfungsi printf dan scanf. Fungsi dari prinf yaitu untuk menampilkan baris kata pada display tampilan. Sedangkan funsi dari scanf yaitu untuk memasukkan karakter atau kalimat program.

Selanjutnya kita mengetahui dulu tentang konstanta dan variabel. Konstanta fungsinya untuk untuk menentukan atau menetapkan suatu nilai atau variabel. Sedangkan variabel itu merupakan fungsi nama yang nantinya akan diisi dengan karakter atau nilai.

Dan dari situ variabel tidak bisa berdiri sendiri, maka disitulah fungsinya tipe data, jadi setiap variabel memerlukan tipe data. tipe data adalah suatu pngelompokan dari satu variabel. Jadi suatu varibel hanya bisa diberi satu tipe data.

1. Disini saya akan membuat contoh beberapa kalimat pada pemograman

Disini saya akan memberikan contoh pemograman untuk menampilkan beberapa baris kalimat menjadi rata tengah menggunakan karakter khusus ‘\t’

contoh:

#include <stdio.h>

main(){
printf(“\t\t\tPRAKTIKUM”);
printf(“\n\t\tPEMROGRAMAN BAHASA C”);
printf(“\n\t\tPROGRAM DIPLOMA IV”);
printf(“\n\tPOLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA”);
printf(“\n\tINSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER”);
printf(“\n\t\t\tSURABAYA”);

getch();
return 0;
}

Nah disini kita tau bahwa ‘\t’ dapat diasumsikan sebagai tombol ‘tab’ pada keyboard, maka kita juga dapat menggunakan karakter tersebut secara beberapa kali sampai menemukan titik tengah yang pas untuk menampilkan text yang kita buat

Ini adalah contoh output dari code yang saya buat di atas :

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

2. membuat contoh pemograman untuk menentukan harga barang  yang mendapatkan diskon

Disini saya juga akan memberikan contoh pemograman untuk menentukan hasil harga barang jika mendapatkan diskon.

contoh:

#include <stdio.h>

main(){
float hasil1, hasil2, hasil3, total;

int harga1 = 700000;
int harga2 = 380000;
int harga3 = 800000;

float diskon1 = 0.05;
float diskon2 = 0.1;
float diskon3 = 0.08;

printf(“No\tNama Barang\t\tHarga\t\tDiskon\n”);
printf(“1\tCPU 850Mhz\t\t700000,-\t5%%\n”);
printf(“2\tRAM 128 Gb\t\t380000,-\t10%%\n”);
printf(“3\tMotherboard PIII\t800000,-\t8%%\n\n”);

printf(“Tekan enter untuk melakukan potongan harga\n”);
getch();

hasil1 = harga1 – (harga1 * diskon1); //Perhitungan diskon harga barang 1
hasil2 = harga2 – (harga2 * diskon2); //Perhitungan diskon harga barang 2
hasil3 = harga3 – (harga3 * diskon3); //Perhitungan diskon harga barang 3

printf(“\nHarga CPU 850Mhz setelah didiskon adalah \t%.0f”,hasil1);
printf(“,-“);
printf(“\nHarga RAM 128 Gb setelah didiskon adalah \t%.0f”,hasil2);
printf(“,-“);
printf(“\nHarga CPU Motherboard PIII didiskon adalah \t%.0f”,hasil3);
printf(“,-“);

total = hasil1 + hasil2 + hasil3;

printf(“\n\nTotal harga yang harus dibayar adalah \t\t%.0f”,total);
printf(“,-\n\n”);

getch();
return 0;
}

Maka tampilan yang akan keluar adalah seperti ini :

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

dan maka harga total yang harus dibayar adalah sebesar Rp.1.743.000.

3.membuat contoh pemograman untuk membedakan fungsi int dan fload

Berikutnya saya disini akan memberikan contoh pemograman untuk mengetahui perbadaan fungsi dari int dan fload.

contoh:

#include <stdio.h>

main(){
int var1 = 25, var2 = 6, hasil;

hasil = var1 / var2;

printf(“Hasil pembagian = %.2f”, hasil);

getch();
return 0;
}

maka hasil yang akan keluar adalah “Hasil pembagian = 4”

hal ini dikarenakan 25/6 menghasilkan angka desimal sedangkan fungsi int adalah untuk menampung angka bulat, maka dari itu kita menggunakan float untuk bisa menampilkan hasil dengan akurat karena fload adalah fungsi yang menampung angka real

Code :

#include <stdio.h>

main(){
float var1 = 25, var2 = 6, hasil;
/*
harus memakai float untuk dapat menampilkan hasil yang akurat,
karena int digunakan untuk menampung bilangan bulat sedangkan hasil pembagian 25 dengan 6 menghasilkan bilangan pecahan atau desimal
*/

hasil = var1 / var2;

printf(“Hasil pembagian = %.2f”, hasil);

getch();
return 0;
}

Maka hasilnya akan seperti ini :

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

4. Menganalisis fungsi getche(), getch(), dan karakter %c, %d, %f

saya berikan contoh menganalis  Misal saya mempunyai kode seperti ini

contoh:

#include <stdio.h>

main(){
char karakter;

printf(“\nMempelajari penggunaan getche() dengan variable”);
printf(“\nTekan tombol yang dikehendaki\n”);
karakter = getche();
printf(“\n\nAnda menekan tombol %c”, karakter);

getch();
return 0;
}

maka jika getche() diganti menjadi getch() maka huruf yang diketik tidak ditampilkan di display,
jika %c diganti dengan %d maka yang ditampilkan adalah urutan karakter,
tetapi jika %c diganti dengan %f adalah muncul angka 0.00000 karena tidak terdefinisi sebagai angka

5.  Membuat formula konversi suhu Celcius ke Fahrenheit

Disini saya akan memberikan contoh misal saya menginginkan 100 derajat Celcius diubah ke derajat Fahrenheit, maka hasil dari derajat Fahrenheit seharusnya adalah 212 derajat Fahrenheit

contoh:

#include <stdio.h>

main(){
float F;
float C = 100;

F = (1.8 * C) + 32;

printf(“Jika suhu dalam Celcius adalah \t%.0f”, C);
printf(” derajat celcius”);
printf(“\nMaka dalam Fahrenheit adalah \t%.0f”, F);
printf(” derajat fahrenheit”);

getch();
return 0;
}

Maka benar, outputnya akan menjadi 212 derajat Fahrenheit

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

 

Mungkin itu saja yang dapat saya sampaikan apabila saya mempunyai kesalahan mohon maaf sebesar besarnya….

Terimakasih,

Wassalamualaikum Wr. Wb.