Select Page

Author: Naufal Mukhfi Robbani

STATEMENT PENENTU KEPUTUSAN DALAM BAHASA C

Assalamualaikum Warohmatullah Wabarokatuh. Bertemu lagi deengan saya Naufal Mukhfi dari kelas 1 D3 teknik elektronika A. Pada pembahasan kali ini kita akan membahas tentang “STATEMENT PENENTU KEPUTUSAN”. Tujuan pembahasan  ini ialah Mempelajari dan mengamati penggunaan statement penentu keputusan yaitu statement if-else. Memanfaatkan statement if-else untuk membuat proses perulangan yaitu dengan dikombinasikan dengan statement goto-label. Memplejari statement if-else  bersarang (nested if). Mempelajari bentuk lain dari statement if-else yaitu statement else-if. Mempelajari penggunaan dari statement switch-case sebagai alternatif pengganti dari statement else-if. Selanjutnya saya akan memberikan beberapa pengertian dasar dari apa yang akan kita bahas kali ini. Statement  if-else digunakan menentukan pilihan dari suatu kondisi yang diberikan. Cara kerjanya adalah melakukan perbandingan menggunakan Relational Operator dan/atau Logical Operator, yang maksudnya adalah bagian Condition berperan sebagai penentu keputusan pengerjaan dari kondisi ini. Jika condition terpenuhi (menghasilkan nilai TRUE atau 1), blok kode program milik if akan dijalankan. Jika condition tidak terpenuhi (menghasilkan nilai FALSE atau 0), blok kode program bagian else-lah yang akan diproses. Statement else-if adalah cara lain dari bentuk if-else, yang digunakan untuk menetukan suatu kondisi yang benar dari beberapa kondisi yang tersedia. Statement switch-case adlah bentuk lain dari statement else-if, namun statement ini agak berbeda. Cara kerjanya adalah dengan mendaftarkan kondisi(case) yang berbeda atau yang akan atau bisa berubah dalam suatu kolom sehingga memudahkan dalam hal evaluasi program. Selanjutnya mari kita coba membuat sebuah program menggunakan Statement di atas. Membuat Program yang dapat menentukan bilangan Ganjil atau Genap. Ketiklah kode seperti pada gambar dibawah ini. Maka akan didapati hasil seperti berikut Cara kerja dari program diatas ialah jika kita memasukkan sebuah input angka, maka angka...

Read More

SI “C” YANG DIBANDING-BANDINGKAN

ASSALAMUALAIKUM WAROHMATULLAH WABAROKATUH   Selamat siang teman-teman semua. Semoga selalu dalam keadaan sehat tidak kurang suatu apapun. Kembali lagi bersama saya Naufal Mukhfi Robbani, mahasiswa kelas 1 D3 Teknik Elektronika.   Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan tentang RELATIONAL LOGICAL, ASSIGNMENT dan CONDITIONAL. Tujuan dari pembahasan kali ini yaitu mempelajari dan mengamati penggunaan operator yang digunakan sebagai pembanding antara dua operand, yang dapat berupa variable atau konstanta.   Sebelumnya saya akan menjelaskan apa itu relational operator, logical operator, assignment operator, dan conditional operator.   Relational Operator Adalah operator yang dapat digunakan untuk membandingkan antara dua operan apakah operand itu lebih besar, lebih kecil, sama besar, dan sebagainya dari operand lainnya. Yang akhirnya akan mendapatkan suatu hasil benar atau salah (true-false) yang disimbolkan angka 1 untuk hasil benar/true dan angka 0 untuk hasil salah/false. Logical Operator Adalah operator yang digunakan untuk menghubungkan ekpresi relasi antara 2 operand atau lebih yang nantinya akan menghasilkan nilai benar atau salah (0 atau 1). Assignment Operator Adalah operator yang digunakan untuk memberikan nilai ke dalam suatu variabel. Di dalam bahasa C, operator assignment menggunakan tanda sama dengan ” = “. Nantinya juga terdapat operator assignment gabungan, seperti ” += “, ” -= “, ” *= “, ” /= “,  ” %= “. Conditional Operator Adalah operator yang digunakan untuk menentukan (pengambilan keputusan) secara sederhana (satu baris statement), dimana hanya menggunakan karakter khusus “?” dan “:”. Nah, setelah mengetahui tentang...

Read More

BELAJAR BAHASA C DENGAN HAPPY BAGIAN 2

Assalamuaalaikum Warohmatullah Wabarokatuh.   Hai mahasiswa kampus perjuangan, salam sejahtera untuk kita semua, saya Naufal Mukhfi Robbani dari PENS 2019   Setelah kemarin kita membahas fungsi dan tipe variabel dasar yang terdapat dalam bahasa c, kali ini kita akan menuju pada ” EXPRESSION (OPERATOR & OPERAND) & STATEMENT “.   Suatu expression adalah terdiri atas dua bagian yaitu operator dan operand yang dikombinasikan menjadi satu. Operand adalah bagian paling sederhana dari expression. Operand dapat berupa konstanta seperti 339, 55, 132, dst. Atau berupa variable seperti x, y, jumlah, selisih, dsb. Langsung saja kita menuju ke latihan pertama.   1. Membuat Program untuk mengkonversikan suatu nilai derajat Fahrenheit (F) ke derajat Celcius (C).   PROGRAM : #include <stdio.h> void main() { int f, c, f2; printf (“Masukkan derajat Fahrenheit = “); scanf (“%d”, &f); f2=f-32; c=f2*5/9; printf (“%d derajat Fahrenheit adalah = %d derajat celcius”, f, c); getch(); } ketiklah program diatas, lalu coba COMPILE & RUN, maka Output akan tampil seperti ini. nb : coba uji dengan memasukkan input 212. maka harusnya yang keluar 100.   HASIL PROGRAM :   2. Membuat Program dengan Formula Aritmatika   PROGRAM : #include <stdio.h> main() { int x, y, z2; float z, z3; printf(“Formula: y=3x^+6x+9 dan y=(2y^+5x^)/9y\n\n”); printf(“Masukkan nilai x = “); scanf(“%d”, &x); y=3*x*x+6*x+9; z=2*y*y+5*x*x; z2=9*y; z3=z/z2; printf(“\nNilai y = %d dan z = %f\n”,y,z3); getch(); } ketiklah program diatas, lalu coba...

Read More

BELAJAR BAHASA C DENGAN HAPPY

Assalamuaalaikum Warohmatullah Wabarokatuh. Hai mahasiswa kampus perjuangan, salam sejahtera untuk kita semua, saya Naufal Mukhfi Robbani dari PENS 2019 Pada kesempatan kali ini saya akan memperkenalkan fungsi-fungsi dan tipe variabel dasar yang terdapat dalam bahasa C. Di dalam Bahasa C ini memiliki beberapa struktur bagian, yaitu deklarasi library, konstanta, variabel, dan fungsi-fungsinya. Dari yang pertama kita mengetahui fungsi library dulu, library berfungsi untuk menyimpan fungsi yang akan digunakan, contohnya yaitu library ‘stdio.h’ Library stdio merupakan library standart input dan output. Selanjutnya konstanta dan variabel. Konstanta fungsinya untuk untuk menentukan atau menetapkan suatu nilai atau variabel. Sedangkan variabel itu merupakan fungsi nama yang nantinya akan diisi dengan karakter atau nilai. Dan dari situ variabel tidak bisa berdiri sendiri, maka disitulah fungsinya tipe data, jadi setiap variabel memerlukan tipe data. Tipe data adalah suatu pngelompokan dari satu variabel. Jadi suatu varibel hanya bisa diberi satu tipe data. Kali ini saya akan membahas FUNGSI DAN VARIABEL DASAR. Tugas 1.5.1 Membuat tampilan dengan menggunakan karakter khusus ‘\t’ untuk pengaturan tabulasi. PROGRAM : #include <stdio.h> main() { printf(“\t\t\tPRAKTIKUM\n”); printf(“\t\t PEMROGRAMAN BAHASA C\n”); printf(“\t\t PROGRAM DIPLOMA IV\n”); printf(“\t POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA\n”); printf(“\t INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER\n”); printf(“\t\t\t SURABAYA\n”); } HASIL PROGRAM : Nah disini kita tau bahwa ‘\t’ dapat diasumsikan sebagai tombol ‘tab’ pada keyboard, maka kita juga dapat menggunakan karakter tersebut secara beberapa kali sampai menemukan titik tengah yang pas untuk menampilkan text...

Read More

Pin It on Pinterest