Select Page

Author: Dendy Meireza A.A.

Ada Apa Dengan Variabel dan Fungsi String

Halo kembali lagi bersama dengan Dendy Meireza, kali ini kita akan belajar apa sih variabel dan fungsi string itu. Langsung saja cekidot. Suatu karakter string adalah terdiri dari beberapa karakter (deretan karakter) yang diakhiri dengan karakter khusus ‘\0’ (null). Suatu konstanta string adalah karakter string yang dituliskan diantara tanda petik ganda(“). Seperti yang digunakan pada fungsi printf() dan puts(). Konstanta karakter string mempunyai kelas penyimpanan static, sehingga bila digunakan didalam fungsi, maka nilainya tidak akan berubah selama program aktif. Sekarang mari kita aplikasikan varibel dan fungsi string   Tugas 8.5.1 Membuat fungsi yang dsebut strssisip() untuk menyisipkan satu karakter string ke dalam string lainnya. #include<stdio.h> #include<string.h>   main() { char a[100], b[100], d[100], e[100]; int c;   printf(“\nMasukkan sebuah kalimat : “); gets(a); puts(”  “); printf(“Teks yang akan disisipkan : “); gets(b); puts(”  “); printf(“Disisipkan setelah karakter ke : “);   scanf(“%d”,&c); puts(” “); strncpy(d,a,c); d[c]=NULL; strncpy(e,a+c,c); strcat(d,b); strcat(d,e); printf(“\nHasil dari penyisipan kalimat tersebut adalah …\n”);puts(d); }     Tugas 8.5.2 Membuat program untuk menentukkan suatu kata  atau kalimat merupakan suatu polidrom atau bukan.   #include<stdio.h> #include<string.h>   char klmt1[100],klmt2[100];   main() { puts(“Masukan kalimat “); fgets(klmt1,sizeof klmt1,stdin); spasi(klmt1);   strcpy(klmt2,klmt1); strrev(klmt2);   if(strcmp(klmt1,klmt2)==0) puts(“Kalimat POLINDROM”); else puts(“bukan Kalimat POLINDROM”);   getchar(); } spasi(char klmt1[]) { int b = strlen(klmt1) -1; if (klmt1[b] == ‘\n’) {klmt1[b] = ‘\0’;}   return(klmt1); }     Tugas 8.5.3 Membuat program untuk menghitung...

Read More

Meng-array-kan variabel dalam bahasa c

Assalamualaikum wr.wb. Saya Dendy Meireza akan menjelaskan apa itu variabel array. Array adalah kumpulan dari beberapa nilai yang mempunyai tipe yang sama. Misalkan integer semua, float semua dan sebagainya. Untuk membedakan antara nilai satu dengan lainnya digunakan subscript, yang sering disebut juga index. Suatu variabel array dapat digunakan untuk menyimpan beberapa nilai dengan tipe yang sama, contohnya variable bilangan[n]. Maka dapat menyimpan beberapa nilai dengan index mulai 0 sampai n-1 yaitu bilangan [0], bilangan [1], dan seterusnya. Nilai subscript dapat berupa konstanta. Variabel dan ekspresi integer. Mari sekarang kita mengaplikasikannya Membuat program untuk mengurutkan data dengan urutan naik #include <stdio.h> #include <math.h> main() {int data,a,z,b; printf(“Masukan jumlah data = “); scanf(“%d”,&data); int nilai[data]; for(a=0;a<data;a++){ printf(“data ke %d = “,a+1); scanf(“%d”,&nilai[a]); } for(a=0;a<data;a++){ for(b=a+1;b<data;b++){ if(nilai[a]<nilai[b]){ z=nilai[b]; nilai[b]=nilai[a]; nilai[a]=z; }}} printf(“Data urutannya dari terbesar adalah “); for(a=0;a<data;a++){ printf(“%d”,nilai[a]); if(a<data-1){printf(“,”);} } getch();}     Menampilkan bilangan prima #include <stdio.h> #include <math.h> int main() {int n,i,a=1; printf(“Menampilkan bilangan prima antara 1 sampai n .Masukan nilai n = “); scanf(“%d”,&n); int p[n]; for(i=1;i<n;i++){if(p[i]&&i!=1){for(a=2;a*i<=n;a++){p[i*a]=0;}}} a=1; printf(“\nMaka bilangan prima antara 1 sampai n adalah\n\n”); for(i=1;i<=n;i++){if(p[i]==0||i==1) {printf(“%3c”,219);}else {printf(“%3d “,i);}if(i==a*20){printf(“\n\n”);a++;}} getch();}     Menampilkan nilai rata-rata #include <stdio.h> #include <math.h> int main() { int jumlah,a; printf(“Masukan jumlah siswa = “); scanf(“%d”,&jumlah); float bhs,mtk,digi,rata[jumlah]; char string[16][16]; printf(“No.\t\tNama Mahasiswa\tBAHASA\tMATEMATIKA\tDIGITAL\n”); for(a=0;a<jumlah;a++){ printf(“%2d\t\t”,a+1); scanf(“%s%f%f%f”,&string[a],&bhs,&mtk,&digi); rata[a]=(bhs+mtk+digi)/3;} printf(“No\t\tNama Mahasiswa\t\tRata rata\n”); for(a=0;a<jumlah;a++) {printf(“%2d\t\t%s\t\t\t%g\n”,a+1,string[a],rata[a]);} }   Sekian penjelasan dari saya. Wassalamualaikum...

Read More

Buat Apa Mengembangkan Fungsi-Fungsi Sendiri Dalam Bahasa C

Assalamualaikum wr. wb, Saya Dendy Meireza dari kelas 1 D3 ELKA A akan menjelaskan apa itu pengembangan fungsi-fungsi sendiri. Suatu Fungsi adalah bagian program yang terpisah dari fungsi program utamanya main () dan berdiri sendiri untuk mengerjakan suatu proses tertentu. Suatu fungsi dapat digunakan sebagai fungsi itu sendiri. Subrutin dan prosedur seperti istilah yang digunakan pada bahasa pemrograman BASIC atau PASCAL. Tujuan digunakannya fungsi adalah untuk mencegah penggunaan program secara berulang-ulang, sehingga program menjadi sangat panjang. Pada percobaan-percobaan diatas telah digunakan fungsi-fungsi dari C, seperti printf (). clrscr (), scanf (), getch (), dan lain-lain. Maka disini dicoba untuk membuat fungsi baru dimana tidak ada dalam pustaka Bahasa C. Secara aturan fungsi baru dibuat setelah fungsi main () dibuat. Sehingga penempatan fungsi adalah dibawah fungsi main(). tetapi ada kalanya dapat diletakkan diatas fungsi main (). seperti fungsi-fungsi yang ada dalam #include. Bila fungsi diletakkan diatas fungsi main () maka tidak diperlukan deklarasi fungsi lagi.   Mari kita mengaplikasikannya *Tugas 6.5.1* Membuat fungsi tahun kabisat #include<stdio.h> int kabisat(int tahun) {int x; x=tahun%4; if(x!=0){ return(0); } else{ return(1); } } void main() { int tahun, z; char c; printf(“Menentukan Tahun Kabisat\nMasukkan tahun =”); scanf(“%d”, &tahun); z= kabisat(tahun); if(z==0){ printf(“Tahun %d adalah bukan tahun kabisat”, tahun); } else{ printf(“Tahun %d adalah tahun kabisat”, tahun); } } maka hasilnya akan menjadi seperti ini   *Tugas 6.5.2* Membuat fungsi faktorial #include<stdio.h> int nilai; long...

Read More

Perulangan yang membuat mudah pekerjaan dalam bahasa C

STATEMENT PERULANGAN   Assalamualaikum perkenalkan saya Dendy Meireza dari kelas 1 D3 Elka A akan menjelaskan statement perulangan (Looping) dalam bahasa C. Control statement merupakan statement yang digunakan untuk mengarahkan jalannya program. Sehingga urutan pengerjaan program dapat melompat-lompat atau berulang. Ada beberapa statement yang termasuk control statement yaitu statement if-else, else-if, goto (), switch (), break, continue, for (), while (), dan do-while. Statement for () digunakan untuk membuat perulangan yang dikontrol oleh nilai-nilai tertentu yang initial (nilai awal), condition (kondisi), increment (penambahan/penurunan) Perulangan dengan statement for (), tidak memeriksa kondisi lebih dahulu. Sehingga statement didalam for () langsung dikerjakan dahulu. Kemudian baru memeriksa kondisi. Statement while() digunakan juga untuk membuat perulangan seperti pada statement for (), perbedaannya adalah statement while () memeriksa kondisi dahulu, bila kondisi memenuhi (benar). Maka perulangan dilakukan. Statement do-while adalah juga digunakan untuk membuat perulangan seperti halnya dua statement diatas. Dan kemungkinan merupakan kombinasi antara kedua statement diatas. Cara kerja dari perulangan do-while langsung mengerjakan badan loop, kemudian kondisi diperiksa bila kondisi memenuhi perulangan dilanjutkan bila ditindak perulangan selesai. Dari semua perulangan dapat dibuat perulangan bersarang dan tak hingga.   Berikut adalah cara mengaplikasikan materi Statement perulangan (looping) ini :   Tugas 5.5.1 Mencetak matriks identitas. Langkah-langkahnya #include<stdio.h>   void main()   { int baris, kolom, n;   printf(“Masukkan Ordo =”); scanf(“%d”, &n);   printf(“\n”);   for (baris=0;baris<n;baris++){ for (kolom=0;kolom<n;kolom++){ if(baris==kolom)   printf(“1”); else...

Read More

Bahasa C sebagai Statement Penentu Keputusan

Assalamualaikum, Haloo saya Dendy Meireza dari kelas 1 D3 ELKA A akan menjelaskan apa itu Statement Penentu Keputusan dalam bahasa C. Statement if-else digunakan untuk menentukan pilihan dari suatu kondisi yang diberikan. Cara kerjanya adalah melakukan perbandingan menggunakan Relational Operator dan/atau Logical Operator, apabila kondisi tidak terpenuhi (benar) maka akan mengerjakan proses A dan apabila kondisi tidak terpenuhi (salah) maka tidak akan mengerjakan proses A atau dapat juga mengerjakan proses lain misalkan proses B. Proses A dan B dapat berupa satu baris statement atau beberapa baris yang dikelompokkan (Compound Statement). Statement if-else bersarang merupakan kombinasi dari beberapa if-else dimana apabila ada beberapa kondisi yang harus diuji kebenarannya secara bersama (if didalam if). Statement else-if adalah cara lain dari bentuk if-else yang digunakan untuk menentukan satu kondisi yang benar dari beberapa kondisi yang tersedia. Statement switch-case adalah bentuk lain dari statement else-if, dengan mendaftar kondisi secara vertikal dalam satu kolom sehingga memudahkan dalam hal evaluasi program   Yuk Mari kita mengaplikasikannya   TUGAS  3.5.1 Menentukan bilangan ganjil atau genap   #include<stdio.h> main() { int x, sisa; printf(“Masukkan Bilangan Bulat = “); scanf(“%d”, &x); sisa=x%2==1; if(sisa) printf(“\n%d adalah bilangan GANJIL”, x); else printf(“\n%d adalah bilangan GENAP”, x); }   Hasilnya nanti akan menjadi seperti ini   TUGAS 3.5.2 Menentukan kelompok karakter seperti huruf kecil, huruf besar, angka, dan karakter khusus   #include<stdio.h> main() { char c; printf(“Masukkan input : “); scanf(“%c”,...

Read More

Pin It on Pinterest