Kegiatan yang wajib saya dan keluarga lakukan ketika datang ke rumah nenek di kota Pacitan adalah menelusuri objek wisata yang sangat menarik. Selain terkenal dengan sebutan kota 1001 GOA, daerah ini juga menawarkan destinasi lain yang tak kalah seru, seperti salah satunya Sungai Maron. Sungai ini dibilang sungai yang mirip dengan sungai Amazon, karena di sungai ini lengkap dengan kelokan alur dan kelebatan hutan disekitarnya. Sungai Maron yang masih alami ini, terletak di Desa Dersono, Kecamatan Pringkuku, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur.
Yang menjadi keunikan di Sungai Maron ini adalah kita bisa menyusuri sungai dengan menggunakan perahu. Kita dapat menyewa perahu yang nantinya bisa menampung 6 sampai 7 orang. Ongkos sewa perahu di Sungai Maron ini antara harga Rp. 100.000 hingga Rp 150.000. Total biaya sewa perahu ini sudah termasuk sewa pengemudi perahu yang akan sekaligus menjadi pemandu wisata dalam kegiatan susur sungai ini. Durasi perjalanan menggunakan perahu dan beristirahat, kurang lebih 45 menit hingga satu jam.
Saat perahu tersebut sudah mulai berjalan kita akan disuguhkan dengan pemandangan sungai dan alam sekitarnya yang di bilang mirip dengan Sungai Amazon. Suasana alam di Sungai Maron ini masih nampak alami yang sangat cocok untuk menghilangkan kepenatan, apalagi udaranya yang segar sehingga bagus untuk mengembalikan mood yang lagi jelek. Suasana ini akan kita rasakan sepanjang kita melakukan perjalanan menyusuri sungai maron. Wisata susur sungai ini membentang sepanjang 4,5 km dan memiliki kedalaman kurang lebih 20 meter.
Sungai Maron ini bermuara pada salah satu pantai, yaitu Pantai Ngiroboyo. Kita bisa turun sejenak untuk menikmati indahnya ombak di Pantai Ngiroboyo ini. Pantai Ngiroboyo ini memiliki keunikan dengan menjadi tempat pertemuan pasir besi hitam dan pasir putih. Pengemudi perahu akan menunggu kita maksimal 2 jam untuk kita bisa menikmati indahnya pantai ini.
Setelah kita sejenak istirahat di pantai Ngiroboyo tadi, kita akan kembali melakukan susur sungai untuk kembali ke dermaga Sungai Maron. Disepanjang perjalanan kembali ke dermaga ayah dan ibu saya tidak mau kelewatan moment pemandangan indah ini. Mereka melakukan foto bersama untuk bisa di jadikan kenang-kenangan dengan background foto pemandangan Sungai Amazon ala Jawa Timur ini. Menarik bukan wisata Sungai Amazon ala Jawa Timur ini? Saya rekomended banget untuk kalian yang suka dengan wisata alam.
Recent Comments