♥  بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم  ♥

 

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

 

Assalamualaikum Wr. Wb

Salam sejahtera bagi kita semua, semoga Allah selalu memberikan rizki yang barokah dan melimpah ruah… Aamiin ♥

Salam Redaksi ♥

Kembali lagi bersama saya seorang pelajar yang tak pandai merangkai kata             -Mr.R

Kali ini saya akan membahas tentang cara untuk tetap fokus pada si cantik ” ” . Setelah kita berhasil menjadi lebih dekat dengan si cantik ” ” , tentunya kita harus lebih fokus dan intens dalam memahami si ” ” . Hal ini dilakukan agar, setelah kita lebih dekat dengannya kita juga dapat mengetahui hal-hal yang menarik dari dirinya.

Yuk langsung saja kita perjelas dalam pembahasan kali ini…

Dalam bahasa C, ada yang namanya Relational, Logical, assignment, dan conditional.

Relational , apakah itu ?

Relational operator adalah operator yang digunakan untuk membandingkan 2 operand, misalnya membandingkan nilai x dan y, dari hasil perbandingan itu kemudian didapatkan benar atau salah, benar akan mendapatkan nilai 1 dan bernilai 0 untuk salah. Operatornya berupa == , >, < ,dsb.

Logical Operator

Logical operator adalah operator yang terdiri dari && (dan), || Or , dan ! not.

Assignment

Assignment adalah operator yang erat kaitannya dengan tanda =  .

Conditional Operator

Conditional operator adalah operator yang digunakan untuk pengambilan keputusan secara sederhana dengan menggunakan karakter khusus yaitu “ ? “.

Nah, setelah mengetahui sedikit teorinya, maka sekarang saatnya kita praktekkan !!!

⇔  Membandingkan 2 Operand

#include<stdio.h>
main()
{
int x, y;

printf(“Masukkan nilai x = “); scanf (“%d”,&x);
printf(“Masukkan nilai y = “); scanf (“%d”, &y);
printf(“\nNilai %d < %d adalah %d\n”,x, y, x < y);
printf(“\nNilai %d > %d adalah %d\n”, x, y, x > y);
printf(“\nNilai %d == %d adalah %d\n”, x, y, x == y);
printf(“\nNilai %d <= %d adalah %d\n”, x, y, x <= y);
printf(“\nNilai %d >= %d adalah %d\n”, x, y, x >= y);
printf(“\nNilai %d != %d adalah %d\n”, x, y, x != y);

}

Kemudian klik BUILT and RUN

Kita coba masukkan x = 4 dan y = 6

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

 

 

 

 

 

Dan kita lihat hasilnya…

⇔  Penggunaan Logical Operator

#include<stdio.h>
main()
{
int x, y;

printf(“Masukkan nilai x = “);
scanf(“%d”,&x);
printf(“Masukkan nilai y = “);
scanf(“%d”,&y);

printf(“\nNilai dari %d & %d adalah %d\n”, x, y, x & y);
printf(“\nNilai dari %d | %d adalah %d\n”, x, y, x | y);
printf(“\nNilai dari %d && %d adalah %d\n”, x, y, x && y);
printf(“\nNilai dari %d || %d adalah %d\n”, x, y, x || y);
printf(“\nNilai dari !0 adalah %d\n”, !0);
printf(“\nNilai dari !1 adalah %d\n”, !1);
printf(“\nNilai dari !%d adalah %d\n”, x, !x);
printf(“\nNilai dari !%d adalah %d\n”, y, !y);

}

Lalu klik  BUILT and RUN !!!

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

 

 

 

 

 

 

Hasilnya terlihat seperti pada gambar diatas

⇔  Penggunaan assignment

#include<stdio.h>
main()
{
int a, b, x, y;

printf(“Masukkan nilai a = “);
scanf(“%d”, &a);
printf(“Masukkan nilai b = “);
scanf(“%d”, &b);
printf(“Masukkan nilai x = “);
scanf(“%d”, &x);
printf(“Masukkan nilai y = “);
scanf(“%d”, &y);

printf(“\nNilai y dari y *= x adalah = %d\n”, y*=x);
printf(“\nNilai y dari y /= x adalah = %d\n”, y/=x);
printf(“\nNilai y dari y += x adalah = %d\n”, y+=x);
printf(“\nNilai y dari y -= x adalah = %d\n”, y-=x);
printf(“\nNilai y dari y %%= x adalah = %d\n”, y%=x);
printf(“”);
printf(“\nNilai y dari y*=(a+b) adalah = %d\n”, y*=(a+b));
printf(“\nNilai y dari y/=(a-b) adalah = %d\n”, y/=(a-b));
printf(“\nNilai y dari y+=(a%%b) adalah = %d\n”, y+=(a%b));
printf(“\nNilai y dari y-=(a/b) adalah = %d\n”, y-=(a/b));

}

Kemudian klik BUILD and RUN

Kita coba untuk memasukkan nilai a= 5, b=6, x=2, y=3

Maka hasilnya akan tampak sebagai berikut

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

 

 

 

 

 

 

⇔  Penggunaan Operator Conditional

#include<stdio.h>
main()
{
int a, b, c, d;

printf(“Masukkan nilai a = “); scanf(“%d”, &a);
printf(“Masukkan nilai b = “); scanf(“%d”, &b);
printf(“Masukkan nilai c = “); scanf(“%d”, &c);
printf(“Masukkan nilai d = “); scanf(“%d”, &d);

printf(“\nNilai a dibanding b adalah a lebih”);
printf(” %s dari b”, (a>b)?”BESAR”:”kecil”);
printf(“\nNilai c dibanding d adalah c lebih”);
printf(” %s dari pada d”, (c<d)?”kecil”:”BESAR”);

}

Berikutnya klik BUILT and RUN

Maka tampilannya sebagai berikut ini

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

 

 

 

 

⇔  Program untuk menentukan hasil 0 atau 1 pada Operator Relasional 

#include<stdio.h>
main()
{
int a, b, c, d, A, B, C, D, E;

printf(“Masukkan nilai a = “);
scanf(“%d”,&a);
printf(“Masukkan nilai b = “);
scanf(“%d”,&b);
printf(“Masukkan nilai c = “);
scanf(“%d”,&c);
printf(“Masukkan nilai d = “);
scanf(“%d”,&d);

A = (a > b) && (c < d) || (a == b);
B = (a == b) || (c == d) && (a < b);
C = (a <= c) && (b >= d) || (a == d);
D = (a >= d) || (b <= c) && (c == d);
E = (a != b) || (c > d) || (a != d);

printf(“\nNilai dari (%d > %d) && (%d < %d) || (%d == %d) adalah %d”, a, b, c ,d, a, b, A);
printf(“\nNilai dari (%d == %d) || (%d == %d) && (%d < %d)adalah %d”, a, b, c, d, a, b, B);
printf(“\nNilai dari (%d <= %d) && (%d >= %d) || (%d == %d)adalah %d”, a, c, b, d, a, d, C);
printf(“\nNilai dari (%d >= %d) || (%d <= %d) && (%d == %d)adalah %d”, a, d, b, c, c, d, D);
printf(“\nNilai dari (%d != %d) || (%d > %d) || (%d != %d)adalah %d”, a, b, c, d, a, d, E);

}

Lalu klik BUILT and RUN

Dan coba kita masukkan nilai a=1, b=2, c=3, d=4

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

 

 

 

 

⇔  Menentukan nilai variabel m dan n serta hasil dari program 

#include<stdio.h>
main()
{
int a=7, b=9, c=5, d=3;
int m, n, hasil;

m=(a>b) ? a: b;
n=(c<d) ? d: c;

hasil=(m>n) ? m:n;
printf(“Nilai m = %d, Nilai n = %d, Nilai hasil = %d”, m, n, hasil);

}

Berikutnya klik BUILT and RUN

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

 

 

 

⇔  Menentukan nilai terbesar menggunakan Operator Condisional

#include<stdio.h>
main()
{
int a, b, c, d;

printf(“Masukkan nilai a = “);
scanf (“%d”, &a);
printf(“Masukkan nilai b = “);
scanf (“%d”, &b);
printf(“Masukkan nilai c = “);
scanf (“%d”, &c);
printf(“Masukkan nilai d = “);
scanf (“%d”, &d);

printf(“\nNilai a dibanding b adalah a lebih %s daripada b”, (a>b) ? “BESAR” : “KECIL”);
printf(“\nNilai c dibanding d adalah c lebih %s daripada d”, (c<d) ? “KECIL” : “BESAR”);
printf(“\nJadi nilai maksimum adalah 8”);

}

Kemudian klik BUILT and RUN

  • Facebook
  • Twitter
  • Google+
  • Pinterest

 

 

 

 

 

 

 

 

Baca juga artikel sebelumnya ⇒  http://redaksi.pens.ac.id/2019/09/12/belajar-memahami-si-cantik-c/

⇒  http://redaksi.pens.ac.id/2019/09/19/lebih-dekat-dengan-si-cantik-c/

 

 

Nahh… Cukup sekian pembahasan kali ini ♥

Semoga bermanfaat dan mohon maaf apabila banyak terdapat kekurangan karena sesungguhnya kesempurnaan hanyalah milik ALLAH SWT.

Dan terus nantikan pembahasan tentang si cantik ” ” dalam artikel selanjutnya… Stay Tune yaa!!!

Wassalamu’alaikum Wr.Wb