Author: Nawa Kinarya Palupi

Dalam program ini ada 2 fungsi buatan selain main yaitu determinan2x2 dan determinan3x3. Guna dari kedua fungsi tersebut sesuai dengan namanya yaitu mencari determinan suatu matriks dengan ordo 2×2 atau 3×3. Berikut adalah program untuk mencari determinan suatu matriks. gambar 1 dan 1.5 program dalam codeblocks gambar 2 program setelah di-run  ...

A. tujuan mempelajari proses pengulangan,menggunakan control statement seperti for, while, do while B. teori congtrol stetement adalah statement yang digunakan untuk mengarahkan jalan suatu program sehingga urutan pengerjaan program bisa melompat atau berulang.contoh control statement yaitu if-else, else-if, goto(), switch(), break, continue, for(), while, dan do-while. Tiap fungsi tersebut memiliki kegunaan masing masing dan penerapan masing masing. C. program percobaan 5.4.1 menghitung baris bawah suatu susunan triangular D. tugas 5.5.1 program mencetak matriks identitas 5.5.2 program membuat tabel perkalian 5.5.3 program membalikkan angka 5.5.4 tabel konversi suhu 5.5.5 program menghitung rata rata 5.5.6 program menghitung jumlah angka suatu bilangan 5.5.7 program menghitung nilai faktorial 5.5.8 program menghitung nilai minimal, maksimal, rata...

A. Tujuan Mempelajari penggunaan statement penentu keputusan yaitu if-else. Memanfaatkan statement is-else untuk looping dengan dikombinasikan dengan goto-label. Mempelajari nested if. Memmpelajari penggunaan statement switch-case sebagai alternatif dari else-if. B. Teori Statement if-else digunakan untuk menentukan pilihan dari suatu kondisi. Cara kerjanya yaitu melakukan perbandingan menggunakan relational operator dan/atau logical operator, apabila suatu kondisi terpenuhi maka akan mengerjakan proses A, jika tidak akan mengerjakan proses A atau proses lain. Proses A atau proses lainnya dapat berupa statement satu baris atau lebih. Nested if merupakan kumpulan dari beberapa if atau biasa disebut if dalam if. else-if, bentuk lain dari if-else, digunakan untuk menentukan satu kondisi yang benar dari beberapa kondisi. switch-case merupakan bentuk lain dari else-if, dengan mendaftar kondisi secara vertikal dalam satu kolom sehingga memudahkan evaluasi program. C. Program percobaan 3.4.1 penggunaan statement penentu keputusan sederhana, menentukan bilangan yang dimasukkan apakah lebih kecil dari nol D. Tugas 3.5.1 program penentuan ganjil dan...

A. Tujuan Memmpelajari penggunaan operator sebagai pembanding antara operand dengan yang lain, yang dapat berupa variabel atau konstanta. B. Teori Relational operator: operator untuk membandingkan 2 operand Logical operator : mengombinasikan beberapa operator Assignment operator : operator yang identik dengan tanda “=” dan dapat dipadukan dengan beberapa operator aritmatika Conditional operator : operator untuk pengambilan keputusan secara sederhana C. Program percobaan 3.4.1 perbandingan 2 operand yang nilainya dari keyboard, menggunakan semua relational operator Per 3.4.1 3.4.2 perbandingan 2 operand yang nilainya dari keyboard, menggunakan semua logical operator Per 3.4.2 3.4.3 kombinasi operator relasional dengan operator logika Per 3.4.3 3.4.4 penggunaan operator assignment yang dipadukan dengan operator aritmatika Per 3.4.4 3.4.5 penggunaan operator conditional untuk menentukan keputusan benar atau salah, yang merupakan dasar dari statement “if-else” Per 3.4.5 D. Tugas 3.5.1 program menentukan hasil (0 atau 1) dari operator relasional untuk nilai a,b,c,d dari keyboard Tugas 3.5.1 3.5.2 menentukan hasil dari suatu program Tugas 3.5.2 3.5.3 membuat program untuk menentukan nilai terbesar dari 4 nilai yang merupakan input dari keyboard Tugas...

A. Tujuan Mempelajari penggunaan operator matematika dan unary B. Teori Expression terdiri dari 2 bagian yaitu operator dan operand. Operator adalah simbol yang digunakan untuk melakukan proses operasi beberapa operand. Operand dapat berupa konstanta atau variabel dan sebagainya. C. Program percobaan 2.4.1 mengamati tipe variabel yang digunakan untuk menyimpan suatu nilai lalu mencetak isi variabel tersebut dan melihat hasilnya. 2.4.2 hasil aritmatika yang nilai operand nya dari keyboard 2.4.3 perbedaan penggunaan tipe variabel integer dan float dalam pembagian 2.4.4 menghitung sisa bagi dengan operator modulus 2.4.5 isi yang dapat ditampung dalam suatu tipe variabel integer dan float 2.4.6 penggunaan operator increment dan decrement pada suatu variabel 2.4.7 format tampilan dari variabel pecahan menggunakan karakter khusus %e, %f, %g D. Tugas 2.5.1 konversi Fahrenheit ke Celcius 2.5.2 program evaluasi suatu aritmatika 2.5.3 program perhitungan keliling dan luas lingkaran 2.5.4 program konversi jam ke menit 2.5.5 tampilan suatu program   – Setelah di run Data tersebut bisa seperti itu karena diberi fungsi tertentu dalam pritf. Contoh, yang integer biasanya diwakili dengan %d tetapi dalam program diatas digunakan %7d yang berrarti 7 angka. Sedangkan float biasanya diwakili dengan %f tetapi dalam program di atas menggunakan %12.5f yang berarti 12 angka yang termasuk di dalamnya 5 angka di belakang...