Select Page

Author: Navisa Nur Lailatur Rohmah

Arek Gresik memahami Keputusan C :D

Assalamu’alaikum warahmatullah wabarakatuh Selamat pagi, siang, sore, malam teman-teman~ Jumpa lagi nih denganku, Ella dari PENS 2019 jurusan Teknik Elektronika Pembahasan kali ini, aku ingin sedikit membahas tentang “STATEMENT PENENTU KEPUTUSAN”. Adapun tujuan dari pembahasan kali ini ialah untuk mempelajari dan mengamati penggunaan statement penentu keputusan yaitu statement if-else. Memanfaatkan statement if-else untuk membuat proses perulangan yaitu dengan dikombinasikan dengan statement goto-label. Memplejari statement if-else  bersarang (nested if). Mempelajari bentuk lain dari statement if-else yaitu statement else-if. Mempelajari penggunaan dari statement switch-case sebagai alternatif pengganti dari statement else-if.   Statement  if-else digunakan menentukan pilihan dari suatu kondisi yang diberikan. Cara kerjanya yaitu melakukan perbandingan menggunakan Relational Operator dan/atau Logical  Operator, apabila suatu kondisi terpenuhi (benar) maka akan mengerjakan proses A dan apabila kondisi tidak terpenuhi (salah) maka tidak akan mengerjakan proses A atau dapat juga mengerjakan proses lain misalkan proses B. Proses A dan B dapat berupa satu baris statement atau beberapa baris yang dikelompokkan (Compound Statement).   Statement if-else bersarang merupakan kombinasi dari beberapa if-else, di mana ada beberapa kondisi yang harus diuji kebenarannya secara bersama (if dalam if). Statement else-if adalah cara lain dari bentuk if-else, yang digunakan untuk menetukan suatu kondisi yang benar dari beberapa kondisi yang tersedia. Statement switch-case adalah bentuk lain dari statement else-if, dengan mendaftar kondisi secara vertical dalam satu kolom sehingga memudahkan dalam hal evaluasi program. Nah, untuk lebih paham tentang materi if-else, mari kita coba membuat sebuah program yang berdasarkan statement di atas. Membuat Program yang dapat menentukan bilangan Ganjilatau Genap....

Read More

Berlogika Bahasa C bareng Arek Gresik :D

Assalamu’alaikum warahmatullah wabarakatuh haloo rekk arekkk Halooo teman-teman~ Ketiga kalinya nih jumpa lagi dengan saya, Ella dari jurusan Elektronika A 2019 Nah, perjumpaan kali ini aku mau sedikit menjelaskan tentang Relational, Logical, Assignment, dan Conditional. Apasih tujuan dari pembahasan kali ini? Tujuannya adalah agar kita dapat mempelajari dan mengamati penggunaan opertor yang digunakan sebagai pembanding antara operand satu dengan operand yang lain, yang dapat berupa variable atau konstanta. Lalu apa Relational, Logical, Assignment, dan Conditional itu? Relational Operator adalah operator yang digunakan untuk membandingkan antara dua operand. Misalkan lebih besar mana antara a dan b, manakah yang lebih kecil dari c dan 12. Dari perbandingan itu, maka akan didapatkan suatu hasil yaitu benar atau salah (true false) yang berupa nilai 1 (selain 0) untuk benar dan 0 untuk salah. Relational terdiri dari tanda-tanda khusus yaitu: < (lebih kecil), > (lebih besar), == (sama dengan), <= (lebih kecil atau sama dengan), >= (lebih besar sama dengan), dan != (tidak sama dengan). Logical Operator adalah operator yang digunakan untuk mengkombinasikan antara operator-operator di atas. Logical operator terdiri dari && (and/dan), || (or/atau) dan ! (not/tidak). Assignment Operator identik dengan tanda ‘=’ (sama dengan), operator ini dapat dipadukan dengan operator aritmatika sehingga menjadi +=, -=. *=, /= dan %=. Conditional Operator adalah operator yang dapat digunakan dengan untuk menentukan (pengambilan keputusan) secara sederhana (satu baris statement), di mana hanya digunakan karakter khusus ‘?’ (tanda...

Read More

Arek Gresik berekspresi bahasa C ;)

Assalamu’alaikum warahmatullah wabarakatuh Hallo teman-teman~ Jumpa lagi nih dengan saya, Ella dari jurusan Elka 2019 Pada minggu yang lalu kita kan sudah belajar tentang dasar dari Pemrograman Bahasa C. Nah, kali ini aku mau sedikit menjelaskan tentang ragam ekspresi dalam bahasa C atau Expression and Statement. Expression & Statement ini, bertujuan Mempelajari dan mengamati penggunaan operator aritmatika seperti +,-,*,/ dan % (modulus) dan operator unary seperti – (minus), ++ (increment) dan – (decrement) yang dipadukan dengan tipe variable dasar yaitu int (bilangan bulat) dan float (presisi tunggal), double (presisi ganda) dan char. Expression itu ada 2 bagian yo rek, yang pertama itu Operator dan yang kedua itu Operand yang dikombinasi jadi satu. Operator itu symbol yang digunakan untuk melakukan proses operasi satu atau beberapa operand. Sedangkan Operand adalah bagian yang paling sederhana dari Expression. Operand dapat berupa konstanta seperti 339, 55, 132 dan seterusnya atau berupa variable seperti x, y, jumlah, selisih dan sebagainya. Nah, kalau Statement (steitmen) itu unsur dasar pembentuk suatu program. Suatu program terdiri dari beberapa statement di mana computer akan melakukan tugas tertentu sesuai dengan urutan statement. Statement ada 3 macam rek, yaitu : Expression statement, yang berarti suatu expression yang diikuti dengan tanda titik koma {;} (semi colon). Compound statement, yang juga dikenal dengan block statement, adalah dua atau lebih statement yang dikelompokkan menjadi satu dengan cara memberi batas tanda kurung awal dan tanda kurung akhir dari compound....

Read More

Arek Gresik belajar Pemrograman Bahasa C :D

Assalamualaikum Wr. Wb. Hallo teman-teman, saya Ella dari PENS 2019, tepatnya dari jurusan D3 Elektronika Di sini, Saya akan sedikit menjelaskan tentang fungsi-fungsi dan tipe variabel dasar yang ada di dalam bahasa C. Di dalam Bahasa C ini memiliki beberapa struktur bagian, yaitu deklarasi library, konstanta, variabel, dan fungsi-fungsinya. Pertama kita mengetahui fungsi library, yaitu untuk menyimpan fungsi yang akan digunakan, contohnya yaitu library ‘stdio.h’ Library stdio merupakan library standart input dan output. Selanjutnya ada konstanta dan variabel. Konstanta berfungsi untuk menentukan suatu nilai atau variabel. Sedangkan variabel merupakan fungsi nama yang nantinya akan diisi dengan karakter atau nilai. Dan dari situ variabel tidak dapat berdiri sendiri, maka disitulah fungsinya tipe data, jadi setiap variabel memerlukan tipe data. Tipe data adalah suatu pengelompokan dari satu variabel. Jadi suatu varibel hanya bisa diberi satu tipe data. Mari kita coba melakukan dari hal yang paling dasar Pemograman untuk menampilkan beberapa baris kalimat menjadi rata tengah menggunakan karakter khusus ‘\t’ ketiklah code program dibawah : #include <stdio.h> void main() { printf (“\t\t\tPRAKTIKUM\n”); printf (“\t\t PEMROGRAMAN BAHASA C\n”); printf (“\t\t  PROGRAM DIPLOMA III\n”); \nprintf (”\tPOLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA\n”); printf (“\t\t\tSURABAYA”); getch(); } RUN Programnya, hasil Outputnya akan seperti ini :   Nah disini kita mengetahui bahwa ‘\t’ dapat dianggap sebagai tombol ‘tab’ pada keyboard, maka kita juga bisa menggunakan karakter tersebut beberapa kali sampai menemukan titik tengah yang pas untuk menampilkan text yang kita...

Read More

Pin It on Pinterest