Assalamualaikum Wr. Wb.
Berjumpa lagi dengan saya Hudzaifah Rizqi dari Jurusan D4 Elektronika B. Dalam post saya kali ini, saya akan membahas terkait Bagaimana penggunaan sebuah fungsi dalam program. Sebelum itu, apa itu fungsi?
Dalam pemrograman, Fungsi adalah sebuah bagian dari program yang tidak dalam program utama (main program) atau dapat disebut Sub Program yang memiliki isi program secara spesifik dalam proses pengerjaannya dan dapat digunakan lebih dari satu kali. Suatu fungsi dapat digunakan sebagai fungsi itu sendiri, Subrutin dan prosedur seperti istilah yang digunakan pada bahasa pemrograman BASIC atau PASCAL. Pada percobaan-percobaan sebelumnya telah digunakan fungsi-fungsi dari C, seperti printf(), scanf(), getch(), clrscr(), for(), puts(), dan sebagainya, maka disini dicoba untuk membuat fungsi baru dimana tidak ada pada pustaka bahasa C (Turbo C).
Untuk memahami lebih lanjut, silahkan menyimak tugas – tugas dibawah ini :
- Fungsi Tahun Kabisat
Program :
#include <stdio.h>
int f_kabisat(int n){
if(n%4==0){
printf(“(1) Tahun Kabisat”);}
else{
printf(“(0) Bukan Tahun Kabisat”);}
}
main(){
int n;
printf(“Masukkan Tahun: “);
scanf(“%d”, &n);
f_kabisat(n);
}
- Fungsi Factorial
Program :
#include <stdio.h>
float f_faktorial(int n){
int a, hasil=1;
for(a=1;a<=n;a++){
printf(“%d”,a);
if(a<n){
printf(“x”);}
hasil*=a;
}
printf(“=%d”, hasil);
}
main(){
int n;
printf(“Masukkan angka = “);
scanf(“%d”, &n);
printf(“\n%d! = “, n);
f_faktorial(n);
}
- Fungsi Permutasi dan Kombinasi
Program :
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h>
int f_permutasi(int n, int r){
int i, d, hasil1=1, hasil2=1, permutasi;
d = (n – r);
for(i=1;i<=n;i++){
hasil1*=i;
}
for(i=1;i<=d;i++){
hasil2*=i;
}
permutasi = hasil1 / hasil2;
return (permutasi);
}
int f_kombinasi(int n, int r){
int i, hasil5=1, kombinasi;
for(i = 1;i <= r;i++){
hasil5*=i;
}
kombinasi = f_permutasi(n, r) / hasil5;
return(kombinasi);
}
void main(){
int n, r;
printf(“masukkan nilai n = “);
scanf(“%d”, &n);
printf(“masukkan nilai r = “);
scanf(“%d”, &r);
printf(“Permutasi(%d,%d) = %d”, n, r, f_permutasi(n,r));
printf(“\nKombinasi(%d,%d) = %d”, n, r, f_kombinasi(n,r));
}
- Fungsi Konversi Suhu
Program :
#include <stdio.h>
char d, t;
float suhu(float s){
float r = 4, c = 5, f = 9;
if(d == ‘C’){
switch(t){
case ‘R’ : return(r/c * s); break;
case ‘F’ : return((f/c * s) + 32); break;
case ‘K’ : return(s + 273); break;
}
}
else if(d == ‘R’){
switch(t){
case ‘C’ : return((c/r) * s); break;
case ‘F’ : return((f/r * s) + 32); break;
case ‘K’ : return((c/r * s) + 273); break;
}
}
else if(d == ‘F’){
switch(t){
case ‘K’ : return(c/f * (s – 32) – 273); break;
case ‘C’ : return(c/f * (s – 32)); break;
case ‘R’ : return(r/f * (s – 32)); break;
}
}
else if(d == ‘K’){
switch(t){
case ‘C’ : return(s – 273); break;
case ‘F’ : return(f/c * (s – 273) + 32); break;
case ‘R’ : return(r/c * (s – 273)); break;
}
}
}
main(){
float s;
printf(“Masukkan suhu sumber = “);
scanf(“%f %s”,&s ,&d);
printf(“Masukkan suhu tujuan = “);
scanf(“%s”,&t);
printf(“\n\nHasil konversi suhu = %.2f %c”, suhu(s), t);
}
- Fungsi Bilangan Prima
Program :
#include <stdio.h>
main(){
int angka;
printf(“Program penentu angka prima\n”);
printf(“Masukkan angka untuk mengetahui angka tersebut adalah angka prima atau bukan\n”);
printf(“Angka = “);
scanf(“%d”, &angka);
if(fprima(angka) == 1) printf(“\nAngka %d bukan angka prima\n\n”, angka);
else printf(“\nAngka %d adalah angka prima\n\n”, angka);
}
fprima(angka){
int i, faktor = 0;
for(i = 1; i <= angka; i++){
if(angka % i == 0) faktor++;
}
if (faktor > 2) return (1);
else return (0);
}
- Membuat program dengan 2 variabel (register dan integer) dan membuat 2 perulangan menggunakan statement for(). Dan menggunakan gettime() untuk mengetahui waktu untuk setiap kali perulangan.
Program :
#include <stdio.h>
#include <time.h>
int main(){
int x = 0;
double t_awal, t_akhir;
mulai:
t_awal = clock();
if (x == 0)integerwaktu();
else registerwaktu();
t_akhir = clock() – t_awal;
double waktuyangdibutuhkan = t_akhir / CLOCKS_PER_SEC;
if (x == 0) printf(” integer membutuhkan %g detik untuk eksekusi \n”, waktuyangdibutuhkan);
else printf(” register %g detik untuk eksekusi \n”, waktuyangdibutuhkan);
if(x == 0){
x++;
goto mulai;
}
getch();
}
void registerwaktu()
{
register z;
for(z = 1;z <= 2000;z++)
printf(“a”);
}
void integerwaktu()
{
int c;
for(c = 1;c <= 2000;c++)
printf(“a”);
}
Sekian yang dapat saya sampaikan.
Semoga dapat memberi manfaat.
Wassalamualaikum Wr. Wb.
Recent Comments