Assalamualaikum wr wb
Hallo Teman-teman semua…… 🙂
Saya Daffa Syah Alam dari kelas D4 Teknik Elektronika A Politeknik Elektronika Negeri Surabaya. Pada kesempatan kali ini kita akan belajar pemrograman bahasa C yang berjudul “EXPRESSION (OPERATOR & OPERAND) & STATEMENT”.
Sebelum memasuki teorinya sebaiknya kita mengetahui tujuan dari pembelajaran atau percobaan kali ini yaitu mempelajari dan mengamati penggunaan operator aritmatika seperti +, -, *, / dan % (modulus) dan operator unary seperti – (minus), ++ (increment), — (decrement) yang dipadukan dengan tipe variabel dasar yaitu int (bilangan bulat) dan float (presisi tunggal), double (presisi ganda) dan char.
Seperti pembelajaran sebelumnya bahwa tidak afdhal jika melakukan percobaan sebelum memiliki pemahaman dengan teori dari Expression & Statement. Jadi suatu Expression adalah terdiri atas dua bagian yaitu operator dam operand, yang dikombinasikan menjadi satu. Operator adalah symbol yang digunakan untuk melakukan proses operasi satu atau beberapa operand. Operand adalah bagian yang paling sederhana dari Expression. Operand dapat berupa konstanta atau berupa variabel. Sedangkan untuk Statement adalah unsur dasar pembentuk suatu program. suatu program tediri dari beberapa statement, dimana komputer akan melakukan tugas tertentu sesuai dengan urutan statement. Ada 3 jenis Statement, yaitu : Expression Statement, Compound Statement, dan control Statement.
Baik teman-teman semua……. 🙂
Agar kita lebih memahami lagi, mari kita melakukan percobaan sebagai berikut :
Percobaan 1
Dari percobaan 1 ini kita mengamati tipe variabel yang digunakan untuk menyimpan suatu nilai sesuai dengan tipe dari masing-masing nilai yang diberikan pada suatu variabel, kemudian mencetak isi variabel tersebut dan lihat hasilnya.
#include<stdio.h>
void main()
{
int bulat = 32767;
float pecahan = 339.1234567;
double ganda = 3.456789e+11;
char karakter = ‘W’;
printf(“Variabel bilangan bulat = %d\n\n”, bulat);
printf(“Variabel bilangan pecahan = %d\n\n”, pecahan);
printf(“Variabel bilangan pecahan2 = %d\n\n”, ganda);
printf(“Variabel bilangan karakter = %d\n\n”, karakter);
getch();
}
Percobaan 2
Dalam percobaan ini kita akan mengamati suatu persamaan aritmatika, dimana nilai-nilai operandnya dimasukkan melalui keyboard serta hirarki dari operator.
#include<stdio.h>
void main()
{
int a, b, c, d, hasil;
printf (“\nMasukkan nilai a b = “);
scanf(“%d %d”, &a, &b);
printf(“\nMasukkan nilai c d = “);
scanf(“%d %d”, &c, &d);
printf(“a = %d, b = %d, c = %d, d = %d”, a, b, c, d);
hasil = a – b;
printf(“\nHasil dari: a – b adalah %d\n”, hasil);
hasil = c + d;
printf(“\nHasil dari: c + b adalah %d\n”, hasil);
hasil = b * c;
printf(“\nHasil dari: b * c adalah %d\n”, hasil);
hasil = a / c;
printf(“\nHasil dari: a / c adalah %d\n”, hasil);
hasil = a + b * c;
printf(“\nHasil dari : a + b * c adalah %d\n”, hasil);
hasil = a * b + c * d;
printf(“\nHasil dari: a * b + c * d adalah %d\n”, hasil);
getch();
}
Baik teman-teman semua …… 🙂
Setelah kita melakukan percobaan diatas, maka kita bisa untuk melakukan beberapa project, seperti :
TUGAS 1
Mari kita membuat program untuk menkonversikan suatu nilai derajat Fahrenheit (F) ke derajat Celcius (C) menggunakan formula dibawah ini :
C = 5/9 (F-32)
#include<stdio.h>
#include<conio.h>
void main()
{
int fahrenheit, celcius;
printf(“Masukkan derajat Fahrenheit = “);
scanf(“%d”, &fahrenheit);
celcius = (fahrenheit – 32) * 5 / 9;
printf(“%d derajat fahrenheit adalah = %d derajat celcius”, fahrenheit, celcius);
getch();
}
TUGAS 2
Mari kita membuat program untuk mengevaluasi formula dibawah ini :
y = 3x²+6x+9
z = (2y²+5x²) / 9y
#include<stdio.h>
#include<conio.h>
void main()
{
float x, z;
int y;
printf(“Formula : y = 3×2+6x+9\n”);
printf(“Masukkan nilai x = “);
scanf(“%f”, &x);
y = 3 * x * x + 6 * x + 9;
z = (2 * y * y + 5 * x * x) / 9 * y;
printf(“Didapatkan nilai y = %d dan nilai z = %f “, y, z);
getch();
}
TUGAS 3
Mari kita membuat program untuk menghitung keliling dan luas suatu lingkaran. dengan formula :
keliling = 2Ï€r
luas = πr²
#include<stdio.h>
#include<conio.h>
#define PI 3.14
void main()
{
int r;
float keliling, luas;
printf(“Masukkan r lingkaran = “);
scanf(“%d”, &r);
keliling = 2 * PI * r;
luas = PI * r * r;
printf(“Keliling lingkaran dengan r %d adalah = %f\n”, r, keliling);
printf(“Luas lingkaran dengan r %d adalah = %f”, r, luas);
getch();
}
TUGAS 4
Mari kita membuat program untuk mengkonversi dari jam ke menit, seperti :
#include<stdio.h>
#include<conio.h>
void main()
{
int jam, menit, hasil;
printf(“Program konversi jam ke menit\n”);
printf(“Masukkan jam dan menit (jj:mm) = “);
scanf(“%d:%d\n”, &jam, &menit);
hasil = 60 * jam + menit;
printf(“Jam %d:%d adalah setara dengan %d menit”, jam, menit, hasil);
getch();
}
TUGAS 5
Mari kita membuat program yang sudah ditentukan. Dan mari kita mencari alasanya mengapa demikian ?
#include<stdio.h>
#include<conio.h>
void main()
{
int a, b, c, d;
double e, f, g, h;
a=75; b=259; c=3315; d=12345;
e=75.07; f=259.055; g=3315.3310; h=12345.67890;
printf(“a=%7d\nb=%7d\nc=%7d\nd=%7d\n\n”,a,b,c,d);
printf(“e%12.5f\nf=%12.5f\ng=%12.5f\nh=%12.5f\n”,e,f,g,h);
getch();
}
Karena maksud dari %7d itu adalah lebar dari bidang bilangan interger itu sendiri sejauh 7 dan maksud dari %12.5f itu adalah lebar bidang sejauh 12 dengan angka 5 dibelakang koma yang bersifat float.
KESIMPULAN
Pada pembelajaran kali ini kita bisa menyimpulkan bahwa dari pembelajaran C Language Program materi Expression (Operator & Operand) & Statement ini untuk menggantikkan suatu nilai tertentu seperti nilai PI kita bisa menggunakan #define dan juga untuk mengoperasikan operator aritmatika bisa menggunakan +,-,*,/ dan % (modulus)
Terima kasih Teman-teman semua ….. 🙂
Recent Comments